Categories: Nasional

Tak Bahagia, Hampir Separuh Pasutri Bertahan Hanya Demi Anak

KalbarOnline.com – Pernikahan seharusnya menjadi komitmen yang penuh kasih antara dua orang. Sayangnya, tak semua pernikahan berjalan mulus dan bahagia. Sebagian besar pasangan suami istri justru bertahan dalam pernikahan hanya demi anak-anak mereka, walaupun batin sebetulnya tak bahagia.

Sebuah survei terbaru menunjukkan bahwa kebanyakan pernikahan lebih mirip penjara. Sekelompok 2 ribu orang dewasa yang sudah menikah yang tinggal di Inggris Raya menjadi subjek penelitian. Hampir setengah (47 persen) mengatakan satu-satunya alasan mereka masih bertahan dalam rumah tangga adalah demi anak-anak mereka seperti dilansir dari StudyFinds, Jumat (13/11).

Banyak yang melaporkan pernikahan mereka nyaman 77 persen, sementara 15 persen lainnya percaya bahwa pernikahan mereka hambar. Beberapa orang bahkan mengatakan bahwa pernikahan mereka adalah penyebab stres nomor satu dalam hidup mereka yakni sebanyak 12 persen.

  • Baca Juga: Sebelum Menikah, Penting Pahami 3 Hal Ini Agar Rumah Tangga Langgeng

Secara finansial, seperenam dari survei OnePoll tidak yakin mereka mampu hidup sendiri saat cinta dan pernikahan berhenti berjalan bersama.

Studi tersebut, yang ditugaskan oleh Real Fix, juga menanyakan kepada peserta tentang alasan utama mengapa pernikahan mereka bermasalah. Jawaban nomor satu untuk pertanyaan itu adalah tidak ada cinta lagi (51 persen), masalah hubungan intim (45 persen), tidak ada lagi kegembiraan, terlalu banyak bertengkar, dan tidak menghabiskan cukup waktu bersama.
Alasan lainnya termasuk terlalu banyak kekhawatiran akan uang, perbedaan hobi dan minat, kurangnya komunikasi, pasangan malas, dan keegoisan.

Khususnya, 14 persen responden berharap mereka dapat memutar balik waktu. “Saya bersedia memutar waktu seperti dulu,” kata mereka.

Pria dua kali lebih mungkin merasa tersiksa batin. Dan pria juga lebih cenderung menggambarkan pernikahan mereka tanpa cinta. Demikian pula, 20 persen dari semua responden menganggap mereka menikah terlalu muda.

Satu dari empat mengatakan mereka takut sendirian. Dan lainnya khawatir apa yang orang lain akan pikirkan jika mereka bercerai.

Lebih dari 20 persen mengakui bahwa mereka tidak pernah berhubungan intim lagi dengan pasangannya. Ada juga alasan perselingkuhan(14 persen responden pria, 5 persen perempuan).

Dan 77 persen mengatakan bahwa landasan sejati dari pernikahan yang bahagia adalah rasa saling percaya. Yang lain mengatakan kehidupan intim yang hebat adalah kuncinya (40 persen).

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Wujud Kepedulian KSAD, Kodim Putussibau Bagikan Ransum dan Imukal TNI Untuk Pemenuhan Gizi Prajurit

KalbarOnline, Putussibau - Staf Logistik Kodim 1206/Putussibau membagikan susu imukal dalam rangka pemenuhan gizi prajurit,…

3 hours ago

Propam Polda Kalbar Lakukan Pembinaan Etika Profesi Polri di Polres Kapuas Hulu

KalbarOnline, Putussibau - Bidang  Propam Polda Kalbar melakukan pembinaan kepada personel Polres Kapuas Hulu, terutama…

3 hours ago

Wastra Unggulan Kalbar Diborong Istri-istri Menteri pada Peringatan HUT Dekranas di Kota Solo

KalbarOnline, Pontianak - Wastra Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) mampu menarik perhatian anggota Organisasi Aksi Solidaritas…

4 hours ago

Daftar Cawagub Kalbar di PPP, Budi Perasetiyono: Kembali ke Rumah

KalbarOnline.com - Budi Perasetiyono terus menunjukkan keseriusannya dalam kontestasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar…

4 hours ago

Bejat! Delapan Pria di Suhaid Setubuhi Gadis 15 Tahun Secara Bergiliran

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Delapan pria di Kecamatan Suhaid, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat melakukan…

5 hours ago

Dekranasda Kapuas Hulu Juara Harapan 2 Parade Mobil Hias Tingkat Nasional

KalbarOnline, Solo - Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan bersama Ketua Dekranasda Kapuas Hulu, Angeline Fremalco…

7 hours ago