Categories: Kabar

Menteri Terawan Diisukan Positif Covid-19, Ini Penjelasan Humas

KalbarOnline.com – Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto dikabarkan terinfeksi Virus Corona. Rumor ini sempat heboh, tetapi kabar itu dibantah oleh humas Kementerian Kesehatan.

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kemenkes, Widiyawati, menegaskan bahwa kabar Terawan terinfeksi Virus Corona adalah kabar tidak benar.

“Bapak (Terawan) aktivitas rutin,” ujar Widiyawati saat dikutip dari Suara.com, Sabtu (31/10/2020).

Untuk diketahui, Terawan kali terakhir terlihat di depan publik saat mengisi agenda Seminar Nasional XII PERSI dan Seminar Tahunan XIV Patient Safety pada Jumat (30/10/2020).

Dalam acara tersebut, ia menyebut pandemi Covid masih cukup panjang. Sehingga para tenaga medis harus diberikan kekuatan agar bisa memberikan pelayanan kepada pasien

“Apa yang kita hadapi (Covid-19) perjalanannya masih cukup panjang dan kita harus berikan semua kekuatan kita dalam pelayanan rumah sakit dan maupun kesehatan para tenaga medis,” ucap Terawan.

Dalam acara itu juga, Terawan meminta kepada manajemen rumah sakit untuk terus berinovasi, dalam meningkatkan layanan kesehatan di masa pandemi covid-19 dengan mengubah budaya kerja menuju adaptasi kebiasaan baru.

“Dalam menghadapi transisi menuju adaptasi kebiasaan baru, rumah sakit harus mampu memiliki budaya baru dengan melakukan perubahan pada sistem pelayanan sehingga mampu mengikuti perkembangan pada masa pandemi covid-19,” kata Menkes.

Sebelumnya, kabar tersebut juga sempat ditanggapi oleh pakar epidemiologi dari FKM UI, Pandu Riono dengan mengatakan bahwa pejabat publik perlu terbuka bila terinfeksi.

“Pejabat publik bila terinfeksi Covid-19 perlu memberitahu segera, secara terbuka, bertanggungjawab agar bisa dilakukan pelacakan kasus agar dengan siapa saja sudah kontak, bisa menularkan pd siapa saja. Perlu tes pada setiap suspek. Publik harus tahu, bukan hanya isolasi mandiri,” tulisnya melalui akun Twitter @drpriono1, Jumat (30/10/2020).

Cuitan tersebut memajang ilustrasi Menkes dan menandai akun Twitter Kemenkes RI.

Saat dikonfirmasi, Pandu mengatakan bahwa banyak kasus Covid-19 di lingkungan pejabat publik yang tidak diberitahukan kepada khalayak luas.

Namun, terkait dengan apakah Terawan terjangkit Covid-19 atau tidak, Pandu mengatakan agar diselidiki lebih lanjut. [rif]

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Kembangkan Minat Baca Sejak Dini, Disperpusip Gelar Lomba dan Bazar Buku

KalbarOnline, Pontianak – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Disperpusip) Kota Pontianak sukses menggelar acara Lomba Bercerita…

11 mins ago

Pulau Simping: Keindahan Tersembunyi di Singkawang yang Wajib Dikunjungi

KalbarOnline, Singkawang - Singkawang, sebuah kota di Kalimantan Barat, dikenal dengan pesona alamnya yang memikat.…

14 mins ago

Puluhan Pasutri Hadiri Seminar Mengatasi Kesulitan Hamil di Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Puluhan pasangan suami istri (pasutri) yang sedang berusaha atau melakukan program untuk…

16 mins ago

RSUD Soedarso Kembali Laksanakan Proctorship Intervensi Vaskular

KalbarOnline, Pontianak - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soedarso kembali mengadakan proctorship bersama Rumah Sakit…

20 mins ago

Pj Gubernur Kalbar Targetkan 17 Juni GOR Terpadu Ayani Mulai Diujicobakan

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson memastikan, bahwa pada 17 Juni…

23 mins ago

Balita 4 Tahun di Binjai Hulu Tewas Usai Terjatuh ke Sungai Kapuas

KalbarOnline, Sintang - Balita berusia 4 tahun, Ahmad Al Fikri ditemukan tewas usai terjatuh di…

24 mins ago