Categories: Nasional

Hasil Kerja 14 Hari, TGPF Papua Periksa 42 Orang Saksi

KalbarOnline.com – Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) Intan Jaya telah selesai melakukan investigasi lapangan terkait kasus penembakan di Intan Jaya, Papua. Hasil kerja selama 14 hari, tim berhasil mewawancarai 42 orang saksi.

“Setelah kami tim semua berkumpul dan masing-masing melaporkan, tentang siapa saja yang diwawancara sudah ada 40 saksi, ditambah dari Pak Sugeng, yang perorangan 2,” kata Ketua TGPF Intan Jaya, Benny Mamoto kepada wartawan Sabtu (17/10).

Saksi-saksi tersebut merupakan orang-orang terdekat yang mengetahui peristiwa penembakan dan melihat langsung jenazah korban. Seperti istri korban maupun keluarga korban.

“Orang-orang yang di Hitadipa yang menolong dan membawa korban sampai pemakaman, itu semua sudah kami periksa,” imbuhnya.

Ada pula anggota TNI yang dimintai keterangan sekitar 16 orang. “Kemudian kami di Sugapa perlu bertemu dengan penyidik, Dirkrimum dan juga beberapa saksi yang ada di Hitadipa. Tapi saat itu dia tinggal di Sugapa,” kata Benny.

Ketua Kompolnas itu menilai hasil kerja di lapangan sudah maksimal. Informasi yang didapat selanjutnya akan diserahkan ke Menko Polhukam Mahfud MD selaku penanggung jawab TGPF.

“Jadi, kalau dari sisi jumlah dengan waktu yang singkat, dengan itu kami merasa sudah maksimal. Informasi signifikan nanti Pak Menko yang sampaikan,” pungkas Benny.

Sebelumnya, Menko Polhukam Mahfud MD membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) kasus tewasnya 2 anggota TNI, satu warga sipil, dan satu pendeta di Intan Jaya, Papua. Tim sudah mulai bekerja sejak 1 Oktober 2020.

“Kami bentuk Tim Gabungan Pencari Fakta atau TGPF kasus Intan Jaya dengan nomor keputusan 83 tahun 2020,” kata Mahfud, Jumat (2/10).

Mahfud mengatakan, TGPF terdiri dari 30 orang yang berasal dari berbagai latar belakang. Mereka dibagi dalam dua kelompok besar, yakni Tim Pengarah berjumlah 11 orang dan Investigasi Lapangan Sebanyak 18 anggota. Sedangkan Mahfud sendiri berperan sebagai penanggung jawab tim.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Polres Kapuas Hulu Gelar Pelatihan Profesionalisme Fungsi Intelkam Bagi Personel

KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…

4 hours ago

Suami di Kubu Raya Pergoki Istrinya Diduga Selingkuh dengan Seorang Tokoh Agama

KalbarOnline.com – Beredar di media sosial sebuah video seorang suami di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten…

7 hours ago

HUT ke-41 BPKP, Romi Wijaya: Semakin Akseleratif dan Independen

KalbarOnline.com – Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya menghadiri upacara peringatan Hari ulang tahun…

8 hours ago

Seorang Pemuda di Kubu Raya Nekat Curi Troli Basarnas untuk Modal Judi Slot

KalbarOnline – Seorang pemuda di Kubu Raya berinisial ED (29) diamankan polisi terkait kasus pencurian.…

8 hours ago

Bappeda Pontianak Ajak Stakeholders Identifikasi Potensi Risiko Pembangunan SPALD-T

KalbarOnline.com – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pontianak menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk…

9 hours ago

Ani Sofian Instruksikan Dishub Pontianak Tertibkan Truk Kontainer Tanpa Twist Lock

KalbarOnline.com – Insiden jatuhnya boks kontainer di jalan raya sudah beberapa kali terjadi di Pontianak.…

9 hours ago