Categories: Nasional

Viral Ambulans Kocar-Kacir Dikejar Polisi Saat Demo Tolak Omnibus Law

KalbarOnline.com – Viral sebuah video yang memperlihatkan anggota polisi tengah mengejar sebuah ambulans. Mobil medis tersebut mulanya diberhentikan oleh aparat, namun mendadak melaju mundur dengan kecepatan tinggi. Polisi berpakaian Brimob berupaya mengejar ambulans tersebut.

Setelah mundur, ambulans langsung memacu kendaraannya. Saat belok ke arah kanan, kedua pintu mobil sebelah kiri pun sampai terbuka. Namun, sang sopir tak menghiraukannya dan terus melaju bahkan hampir menabrak beberapa polisi.

Sejumlah anggota polisi masih berusaha menghentikan ambulans tersebut dengan menembakan gas air mata. Namun, tak efektif. Ambulans tersebut tetap melaju dengan kecepatan tinggi.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Heru Novianto membenarkan peristiwa tersebut. Peristiwa terjadi saat aparat mengamankan demo ANAK NKRI menolak omnibus law Undang-undang Cipta Kerja, yang berakhir rusuh pada Selasa (13/10).

Baca juga: Demo Tolak UU Cipta Kerja, FRI Minta Pemerintah dan DPR Membuka Diri

Pengemudi ambulans beserta penumpangnya langsung diciduk guna dimintai keterangan. “Betul, diamankan ke Polda, tiga orang,” ujar Heru saat dikonfirmasi, Rabu (14/10).

Heru menjelaskan, mulanya aparat mencurigai ambulans tersebut yang terlihat ada gelagat mencurigakan. Polisi kemudian mendekati ambulans untuk melakukan pemeriksaan.

Mendadak ambulans tersebut malah langsung tancap gas menghindar. Kecurigaan semakin menjadi, sehingga dilakukan pengejaran kepada pengemudi ambulans tersebut.

“Diberhentikan petugas malah tancap gas bahkan mau nabrak anggota, sehingga menimbulkan kecurigaan petugas. Saat ini diperiksa di Polda,” jelas Heru.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

IKA Unhas Kalbar: Kolaborasi untuk Negeri

KalbarOnline, Pontianak - Ikatan Keluarga Alumni Universitas Hasanuddin  (IKA Unhas) Provinsi Kalimantan Barat bakal menggelar…

22 mins ago

Bupati Fransiskus Ungkap Baru 53 Desa di Kapuas Hulu yang Sudah Deklarasi Stop ODF

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menyampaikan, dari 278 desa dan 4…

16 hours ago

Tanah Longsor Landa Kabupaten Landak, Jalan Ngabang – Serimbu Sempat Terputus

KalbarOnline, Landak - Tingginya intensitas hujan di Kabupaten Landak dalam beberapa hari terakhir ini telah…

16 hours ago

PWI Kalbar Audiensi ke KONI, Perkuat Silaturahmi dan Kerja Sama Media

KalbarOnline, Pontianak - Jajaran pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Barat melakukan kunjungan kehormatan…

17 hours ago

Diterjang Angin Kencang, Motor Air Milik Nelayan Karam di Perairan Muara Teluk Batang

KalbarOnline, Kayong Utara - Sebuah motor air milik seorang nelayan karam di perairan muara Teluk…

20 hours ago

Nilai Reformasi Birokrasi dan SAKIP Pemkot Pontianak Naik

KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menuturkan bahwa Indeks Reformasi Birokrasi (RB)…

20 hours ago