Categories: Ketapang

Pemkab Ketapang Fasilitasi Mediasi Ahli Waris dan PT SRM, Sekda: Ini Mediasi Terakhir

Pemkab Ketapang Fasilitasi Mediasi Ahli Waris dan PT SRM, Sekda: Ini Mediasi Terakhir

KalbarOnline, Ketapang – Pemerintah Kabupaten Ketapang memfasilitasi mediasi antara PT Sultan Rafli Mandiri (SRM) dan pihak ahli waris lahan terkait adanya persoalan lahan dan saham dari pihak ahli waris yang telah dikuasakan kepada PT SRM di Dusun Pemuatan Batu, Desa Nanga Kelampai, Kecamatan Tumbang Titi, Jumat (9/10/2020).

Mediasi yang dipimpin langsung oleh Pj Sekda Ketapang, Heronimus Tanam itu sempat memanas karena pihak ahli waris mendesak pihak perusahaan agar membuka laporan produksi, administrasi dan keuangan perusahaan.

Pj Sekda Ketapang, Heronimus Tanam mengatakan, Pemkab Ketapang telah empat kali memfasilitasi mediasi terhadap kedua belah pihak. Namun dari mediasi pertama, kedua dan ketiga kedua pihak belum menemukan kesepakatan.

“Kita telah empat kali melakukan mediasi, bahkan mediasi tahap pertama, kedua dan ketiga. Semua tahapan telah kita fasilitasi,” katanya.

Heronimus Tanam mengimbau kedua pihak, baik PT SRM maupun ahli waris agar segera menyelesaikan masalah internal mereka di notaris. Setelah ada terjadi kesepakatan nanti hasilnya diserahkan ke Pemkab Ketapang untuk selanjutnya akan disampaikan ke Pemerintah Provinsi Kalbar sebagai bahan laporan dan kebijakan.

“Kalau mereka berdebat kusir di sini, seperti debat masalah pembagian saham, laporan produksi dan lahan, kan percuma. Sementara persoalan itu masalah intern mereka,” ungkapnya.

Pemkab Ketapang sendiri memberikan tenggat waktu hingga Rabu 14 oktober 2020 kepada kedua pihak untuk dapat menyelesaikan persoalan internal mereka.

“Nantinya dari hasil kesepakatan mereka tadi yang diserahkan ke Pemkab pada hari Rabu mendatang agar Pemkab bisa mengambil sikap,” ucapnya.

Mediasi yang keempat kalinya ini, dihadiri langsung oleh Direktur Perusahaan dan ahli waris pemilik lahan. Kedua belah pihak sepakat menyelesaikan persoalan dihadapan notaris. Pj Sekda berharap, agar mediasi kali ini adalah media yang terakhir kalinya. (Adi LC)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Windy: GOR Terpadu Ayani Pontianak Jadi Bukti Keberhasilan Kerja Keras dan Kolaborasi Banyak Pihak

KalbarOnline, Pontianak - Pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Terpadu Ayani Pontianak yang berlokasi di kawasan Gelora…

3 hours ago

GOR Terpadu Ayani Pontianak Rampung, Harisson: Kalbar Siap Jadi Tuan Rumah Event Olahraga Nasional dan Internasional

KalbarOnline, Pontianak - Pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Terpadu Ayani Pontianak yang berlokasi di kawasan Gelora…

3 hours ago

Sutarmidji Terharu, Akhirnya GOR Terpadu Ayani Diresmikan

KalbarOnline, Pontianak - Mantan Gubernur Kalimantan Barat periode 2018 - 2023, Sutarmidji merasa terharu bahwa…

3 hours ago

GOR Terpadu Ayani Rampung Dikawal TNI-Polri, Kapolda: Berani “Utak-atik” Berarti Siap Berhadapan dengan Kami!

KalbarOnline, Pontianak - Kapolda Kalimantan Barat (Kalbar), Irjen Pol Pipit Rismanto turut menghadiri peresmian Gelanggang…

3 hours ago

Salat Id Berjemaah bersama Warga, Ani Sofian Ajak Maknai Kisah Nabi Ibrahim

KalbarOnline, Pontianak – Hari Raya Idul Adha merupakan momentum yang tepat untuk memaknai arti pengorbanan.…

4 hours ago

1.005 Warga Binaan Rutan Pontianak Dapat Daging Kurban

KalbarOnline, Pontianak - Rutan Kelas II Pontianak menggelar sholat Idul Adha 1445 Hijriah hingga menyembelih…

5 hours ago