Categories: Nasional

Mahasiswa Kepung Istana Negara, KSPI Pilih Aksi di Depan Pabrik Saja

KalbarOnline.com – Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) tidak akan menggelar aksi unjuk rasa di depan istana negara. Sebab pada Kamis (8/10) hari ini, sejumlah mahasiswa termasuk Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) akan berunjuk rasa di depan istana negara.

Demontrasi ini bertujuan agar Pemerintah membatalkan atau mencabut Undang-Undang Omnibus Law tentang Cipta Kerja. Lantaran Undang-Undang sapu jagat tersebut dinilai hanya menguntungkan oligarki.

“Tidak, kami unjuk rasa di lingkungan pabrik masing-masing,” kata Presiden KSPI Said Iqbal dikonfirmasi, Kamis (8/10).

KSPI tetap melakukan unjuk rasa di depan pabrik maupun wilayahnya masing-masing. Tidak bergabung melakukan demonstrasi di depan istana negara. Menurut Said, aksi buruh dan pekerja berjalan dengan damai dan tertib. Sesuai dengan peraturan dan Undang-Undang.

“Unjuk rasa serempak secara nasional dengan damai, tertib, dan tidak (ada) anak sesuai UU No 9 Tahun 1998 dan UU No 21 Tahun 2000 Pasal 4,” pungkasnya.

  • Baca Juga: Buruh Bakal Mogok Nasional, Menaker: Lupakanlah Rencana itu

Sebelumnya, BEM Seluruh Indonesia (SI) menyerukan aksi unjuk rasa besar-besaran pada Kamis (8/10) terkait Rancangan Undang-undang (RUU) Cipta Kerja yang disahkan menjadi Undang-Undang. Seruan aksi nasional itu tercantum di laman Instagram resmi BEM SI yang menyerukan agar mahasiswa di berbagai daerah bergabung dalam unjuk rasa yang akan digelar di Istana Rakyat pada pukul 10.00 WIB.

“Seruan untuk seluruh mahasiswa di Indonesia dari Sabang sampai Merauke untuk mengikuti aksi nasional yang diadakan pada Kamis 8 oktober 2020, waktu pukul 10.00 WIB, tempat: Istana Rakyat,” demikian unggahan @bem_SI.

Di ujung seruan aksi tersebut, BEM SI mengutip penggalan pusi aktivis Wiji Thukul, “Apabila usul ditolak tanpa ditimbang, suara dibungkam kritik dilarang tanpa alasan, dituduh subversif dan mengganggu keamanan, maka hanya ada satu kata: lawan!” tulis BEM SI.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Oknum Pegawai Bea Cukai Ketapang Selundupkan Ratusan Satwa Dilindungi

KalbarOnline, Ketapang - Oknum pegawai Bea Cukai Ketapang, Kalimantan Barat berinisial KW (46 tahun) menjadi…

3 hours ago

Hari Buruh, Kapolri Komitmen Lindungi dan Kawal Hak Buruh

KalbarOnline, Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung pengamanan peringatan aksi Hari Buruh…

3 hours ago

Sekda Kapuas Hulu Buka Bimbingan Manasik Haji Tahun 2024 di Masjid Al-Ikhlas

KalbarOnline, Putussibau - Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Hulu, Mohd Zaini membuka Acara Bimbingan Manasik Haji…

3 hours ago

Akhiri Masa Tugas, Pj Wali Kota Ani Sofian Ajak ASN Teladani Jejak Mulyadi

KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian mengajak ASN di lingkup Pemerintah Kota…

4 hours ago

Status Kepemilikan Gedung Perbasi Resmi Kembali ke Pemkot Pontianak

KalbarOnline, Pontianak – Kejelasan status pengelolaan Gedung Persatuan Basket Indonesia (Perbasi) Kota Pontianak di Jalan…

4 hours ago

Hardiknas Momentum Dorong Peningkatan Kualitas SDM

KalbarOnline, Pontianak – Momentum Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) dimaknai Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian…

4 hours ago