Sikat Pemain No 3 Indonesia, Putri KW Masih 18 Tahun tapi Makin Matang

KalbarOnline.com-Putri Kusuma Wardani memberikan poin pertama bagi tim Harimau pada Mola TV PBSI Thomas & Uber Cup Simulation 2020.

Pada laga pembuka, Putri KW, panggilannya, mengalahkan tunggal nomor tiga Indonesia Ruselli Hartawan dalam dua game langsung dengan skor 21-14, 21-17.

Pada game pertama, Putri KW unggul nyaman dengan skor 15-10 dan menutupnya dengan 21-14. Sebuah servis tanggung Ruselli dikembalikan oleh Putri KW dengan serangan yang sangat tajam.

Pada awal game kedua, Ruselli sempat unggul. Namun, Putri KW bangkit dan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 14-14. Ruselli kembali memimpin dengan skor 17-14. Tetapi, banjir kesalahan dari Ruselli membuat Putri KW malah berbalik unggul dan mencapai match point dengan skor 20-17.

Bahkan, satu pukulan keluar dari Ruselli membuat Putri KW memenangkan laga dengan keungulan 21-17. Kemenangan di game kedua ini membuktikan bahwa Putri KW sangat matang. Tidak cuma soal permainan. Tetapi juga dalam sisi mental.

• Baca Juga: Terserang Flu, Ganda Nomor 1 Indonesia Mundur dari Simulasi Piala Uber

Tertinggal jauh, bisa bangkit dan menang, apa kuncinya? “Mikirnya, kalau rubber otomatis agak capek. Cece (Ruselli) itu kan ulet dan tahan. Rubber bakal rame nggak kayak gini. Mau nggak mau ya main straight. Lebih enak dan bisa sumbang poin untuk tim,” kata Putri KW dalam wawancara pinggir lapangan dengan Mola TV.

Menurut Putri KW, bola atas Ruselli lumayan tajam dan akurat. Dan itu bisa menyulitkannya dalam pertandingan.

“Main di senior, bedanya power dan kecepatan. Jadi harus lebih tahan. Pada awal masuk tadi saya tegang. Tetapi kalau main ya sudah biasa saja. Cuma awalnya saja,” kata pemain 18 tahun nomor 262 dunia tersebut.

Secara keseluruhan, Putri mengatakan target Harimau sangat tinggi pada ajang simulasi Piala Uber 2020 ini. “Targetnya pasti juara, tapi tim berusaha untuk memberikan yang terbaik saja,” ucapnya.