Categories: Nasional

KPK Sebut Penyaluran Bansos oleh Kementerian Sosial Belum Merata

KalbarOnline.com – Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Lili Pantauli Siregar menyampaikan, menerima ribuan keluhan terkait penyaluran bantuan sosial. Dari 1.074 keluhan yang masuk ke KPK melalui aplikasi JAGA Bansos, terbanyak berada di wilayah DKI Jakarta dan Jawa Tengah.

“Kami melihat masih banyak keluhan masyarakat terkait bansos. Dari Jaga Bansos sampai 4 September 2020 ada 1.074 keluhan terkait bansos, ini ternyata yang tertinggi di DKI Jabar dan Jawa Tengah,” kata Lili di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (9/9).

Lili menuturkan, keluhan paling banyak yang diterima KPK terkait belum meratanya penerimaan bantuan sosial. Sehingga di lapangan, informasi yang diterima tidak semua masyarakat yang memang membutuhkan menerima bansos.

Baca juga: Bansos Khusus Karyawan Ditambah: Rp 37,7 Triliun untuk 15,7 Juta Orang

“Keluhan yang paling banyak itu hampir mencapai 500 keluhan tentang tidak terima bantuan, tapi sudah melakukan pendaftaran,” cetus Lili.

Untuk meminimalisir keluhan, lanjut Lili, KPK telah memberikan masukan terkait validasi data penerima bansos. Menurutnya, validasi data sangat penting, untuk jumlah penerima bantuan sosial.

“Validasi data utama untuk menghindari atau minimalisir keluhan tersebut,” tegas Lili.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Sosial Juliari Batubara mengaku pihaknya telah diberikan tugas reguler maupun khusus oleh KPK terkait penyaluran bansos. Terlebih, Kemensos diberikan anggaran yang besar untuk mengatasi pandemi Covid-19.

“Termasuk anggaran PEN cukup besar, Rp 27 triliun dari Rp 203 triliun dari klaster PEN,” ucap Juliari.

Juliari menegaskan, masukan serta saran dari KPK merupakan hal penting. Hal ini semata agar tidak terjadinya penyimpangan dalam menangani anggaran tersebut.

“Kami meminta masukan arahan khsusunya terkait hal yang perlu kami perhatikan,” pungkasnya.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Pedagang Pasar Flamboyan Semakin Maju Bersama Bank Kalbar

KalbarOnline, Pontianak - Selama 10 tahun, Kamariah (30 tahun) menjalankan usahanya berjualan sembako di Pasar…

1 hour ago

DPRD Sampaikan Rekomendasi Tanggapi LKPJ Wali Kota Pontianak

KalbarOnline, Pontianak – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pontianak menyampaikan sejumlah rekomendasi terhadap Laporan…

1 hour ago

Windy Prihastari Ikuti Makan Malam Bersama Ibu Negara di Puncak Peringatan HUT Dekranas 2024

KalbarOnline, Solo - Penjabat (Pj) Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kalimantan Barat (Kalbar), Windy…

2 hours ago

Anggun, Windy Kenalkan Wastra Berbahan Tenun Ikat Sintang di Syukuran HUT ke-44 Dekranas

KalbarOnline.com - Penjabat (Pj) Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kalimantan Barat (Kalbar) Windy Prihastari…

2 hours ago

Sudah Melamar ke Tiga Parpol, Budi Perasetiyono Siap Dipinang Sebagai Cawagub di Pilgub Kalbar 2024

KalbarOnline.com - Kontestasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar tahun 2024 semakin diramaikan para bakal…

3 hours ago

Data Januari – Mei 2024, 15 Tersangka Narkoba di Kapuas Hulu Didominasi Anak Muda

KalbarOnline, Putussibau - Kepala Satuan Narkoba Kepolisian Resor Kapuas Hulu, IPTU Jamali mengungkapkan, bahwa pihaknya…

12 hours ago