Categories: Sport

Pelatih Kepala Malaysia: Jangan Cuma Fokus Kepada Indonesia

KalbarOnline.com – Pelatih kepala tunggal putra Malaysia Hendrawan mengingatkan kepada anak pasukannya untuk tidak meluku fokus ke tim Indonesia pada penyisihan grup Piala Thomas 2020.

Legenda Indonesia itu memperingatkan bahwa Inggris dan Belanda juga tidak bisa dianggap enteng. Bahkan, jika lengah, Malaysia bisa dilukai oleh dua negara Eropa tersebut.

“Di atas kertas, (undian) terlihat menjanjikan bagi kami. Tapi yang penting adalah kami harus mengalahkan Inggris dan Belanda. Kami harus step-by-step. Kami harus serius merencanakan dalam setiap pertandingan,” kata Hendrawan dilansir dari koran Malaysia The New Straits Times.

Hendrawan menambahkan bahwa tim Malaysia harus sangat fokus untuk bertanding dan mengalahkan Indonesia. Namun, jangan menganggap enteng Belanda dan Inggris. Sebab, dua negara itu tidak mudah untuk dikalahkan. “Kami harus memberikan yang terbaik karena Thomas Cup adalah sebuah turnamen besar,” ujarnya.

Indonesia dan Malaysia diprediksi akan bertarung keras menjadi Grup A. Siapa yang menjadi pemenang, maka tim itulah yang lolos ke perempat final sebagai pemuncak klasemen.

Hendrwan mengatakan bahwa saat ini dia masih meracik dan menimbang pemain mana saja yang akan dia bawah ke Piala Thomas. Sebab, di Malaysia belum ada turnamen internal untuk mengetahui kemampuan para pemain tunggal putra.

“Pemilihan pemain akan didasarkan pada permainan dan peringkat dunia,” katanya.

Hendrawan percaya bahwa tunggal putra nomor satu Malaysia Lee Zii Jia akan mampu memikul tanggung jawab berat sebagai single pertama.

“Zii Jia memiliki banyak pengalaman bermain dalam ajang beregu. Dia turun di Thomas Cup dua tahun lalu. Dia juga masuk dalam skuad Sudirman Cup, Kejuaraan Beregu Asia, dan Sea Games,” tambahnya.

Piala Thomas dan Uber 2020 akan berlangsung di Aarhus, Denmark pada 3 sampai 11 Oktober 2020.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Link Berita Soal Laporan Korupsi ke Kejati Kalbar Mendadak Hilang, Muncul Kode 404

KalbarOnline, Pontianak - Belakangan ini publik dihebohkan dengan laporan dugaan korupsi program Bantuan Stimulan Perumahan…

8 hours ago

Pelajar SMKN 01 Sintang Jawab Tantangan Rita, Buat Mobil Listrik Dalam 30 Hari

KalbarOnline, Pontianak - Pelajar SMK Negeri 1 Sintang Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) berhasil merakit sebuah…

8 hours ago

Windy Sebut Gawai Dayak Sangat Potensial Masuk ke Kalender Event Nusantara Kemenparekraf

KalbarOnline, Pontianak - Salah satu event wisata budaya yang digelar setiap tahun di Rumah Radakng,…

10 hours ago

Gawai Dayak di Pontianak Tahun Ini Akan Ada Karnaval Air

KalbarOnline, Pontianak - Pekan Gawai Dayak ke-XXXVIII Tahun 2024 Kalimantan Barat akan digelar pada 20…

10 hours ago

Sarina, Finalis Putri Hijabfluencer Kalbar 2024 Asal Kayong Utara

KalbarOnline, Kayong Utara - Sarina (18 tahun) lahir di Desa Penjalaan, Kecamatan Simpang Hilir, Kabupaten…

18 hours ago

Hadapi Seleksi STQ dan TC, Pengurus LPTQ KKU Audiensi ke Pj Bupati Romi Wijaya

KalbarOnline, Kayong Utara - Pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Kayong Utara (KKU) melakukan…

18 hours ago