Categories: Nasional

PMI Sulsel Semprotkan 480 Liter Cairan Disinfektan di Lapas Kelas I Makassar

Fajar.co.id, Makassar — Menanggulangi penularan infeksi wabah Covid-19 atau virus corona disejumlah daerah kota Makassar, Palang Merah Indonesia (PMI) Sulawesi Selatan lakukan penyemprotan Disinfektan dibeberapa lokasi, salah satu di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Makassar.

Rabu (25/3/20) pagi, Delapan petugas PMI telah dikerahkan menyeprotkan seluruh bagunan Lapas Kelas I Makassar, tanpa terkecuali pada blok-blok hunian warga binaan Lapas. Robianto menyebutkan penyemprotan ini merupakan tindaklanjut dari hasil pertemuannya bersama Pj Walikota Senin lalu.

“Kegiatan ini merupakan tindaklanjut dari saya selaku Kalapas bermohon kepada walikota dalam menyikapi virus corona, sampai hari ini PMI Provinsi Sulsel telah melaksanakan penyemprotan secara menyeluruh ke ruang perkantoran dan 9 blok beserta ruang kegiatan kerja tanpa terkecuali,” ucap Robi.

Menghabiskan kurang lebih 480 Liter cairan disinfektan untuk menyemprotkan seluruh bangunan Lapas Kelas I Makassar, hal ini diakui oleh Wakil Kepala Markas PMI Sulsel, Faisal Burhanuddin yang menyebutkan setiap petugas PMI dibekali 60 liter cairan Disinfektan.

“hari ini kita menurunkan 8 orang personel khusus untuk menyemprot, kita hari ini membekali delapan petugas ini kurang lebih 20 liter disinfektan sekali penyemprotan, untuk seluas lapas ini bisa nambah 3 kali pengisian bagi setiap personel untuk seluas lapas ini mulai area kantor hingga blok hunian,” ungkap Faisal.

Lebih lanjut, Faisal menjelaskan bahwa cairan disinfektaan yang disemprotkan mengandung lisol, dan kreolin yang digunakan untuk mensterilkan benda-benda dari pertumbuhan kuman dan baakteri, serta dapat mencegah terjadinya penularan virus melalui benda.

Memerangi penularan virus corona ini, warga binaan juga diminta untuk selalu menjemurkan diri dibawah terik matahari mulai dari jam 9 pagi sampai jam 12, terlihat usai penyemprotan cairan disinfektan warga binaan lapas berbondong-bondong menjemurkan alas tidur di bawah terik matahari. (rls)

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Kilas Balik Sejarah Putussibau Tahun 1895, Pernah Dipimpin Controleur LC Westenenk

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…

6 hours ago

Staf Ahli Bupati Ketapang Bacakan Pembukaan UUD 45 pada Peringatan Hari Lahir Pancasila 2024

KalbarOnline, Ketapang - Menggunakan pakaian adat nusantara, Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik…

6 hours ago

Wakili Bupati Ketapang, Dharma Buka Penilaian dan Lomba Kelurahan se-Kalbar di Desa Istana

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Dharma…

6 hours ago

Atlet PPLP Kalbar Katyea E Safitri Jadi Pembawa Bendera Merah Putih di Opening Ceremony ASG 2024

KalbarOnline, Vietnam - Berkekuatan 50 personel, kontingen Indonesia beratribut kemeja batik biru yang dikombinasikan dengan…

7 hours ago

Menelusuri Keindahan Air Terjun Saka Dua di Sanggau Kalimantan Barat

KalbarOnline, Sanggau - Kalimantan Barat terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau. Salah satu destinasi yang…

11 hours ago

Dapat Bisikan Gaib, Syarif Muhammad Nekat Terjun dari Jembatan Kapuas, Polisi: Ini Upaya Bunuh Diri

KalbarOnline, Pontianak - Mengaku mendapat bisikan gaib, Syarif Muhammad Ikhsan (39 tahun) nekat terjun ke…

14 hours ago