Categories: Kayong UtaraKetapang

Kejari Ketapang Periksa 7 Saksi Kasus Dugaan Mark-Up Genset di Kayong Utara

KalbarOnline, Ketapang – Proyek Jaringan listrik desa (Lisdes) Program Bersih Bersinar di Kabupaten Kayong Utara (KKU) yang telah terealisasikan dan diresmikan oleh Bupati KKU, Citra Duani di Kecamatan Kepulauan Karimata pada (6/4/2019) lalu itu dinilai bernuansa KKN oleh aktivis anti korupsi.

Saat ini, Kejaksaan Negeri (Kejari) Ketapang sedang melakukan penyelidikan dan telah melakukannya pemanggilan terhadap sejumlah saksi terkait dugaan Mark-up pengadaan mesin generator diesel (Genset) yang mengunakan Dana Desa (DD) melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Kayong Utara tahun 2019 yang dilaksanakan oleh PT Raja Intan Elektrikal (RIE).

Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Ketapang, Dharmabella Tymbasz melalui Kepala Seksi Intelejen (Kasi Intel) Kejari Ketapang, Agus Supriyanto mengatakan, pihaknya telah memanggil dan memeriksa Kepala Desa (Kades) Betok Jaya, Kepulauan Karimata dan Kepala Dinas (Kadis) Pemerintahan Desa (Pemdes) KKU.

“Benar telah dilakukan pemanggilan terhadap beberapa orang terkait dugaan Mark-up terhadap pengadaan mesin genset listrik di beberapa wilayah di Kabupaten Kayong Utara,” katanya saat dikonfirmasi KalbarOnline.com, Sabtu (21/3/2020).

Agus sapaan akrabnya, menyebut kalau pemeriksaan yang telah dilakukan pihaknya tersebut terkait dengan beberapa hal yang berhubungan dengan pengadaan mesin genset yang dilaksanakan oleh PT Raja Intan Elektrikal (RIE) dalam rangka program Listrik desa (Lisdes) di KKU.

“Setidaknya ada lima wilayah, lima desa. Untuk sementara, sudah dilakukan pemanggilan terhadap Kepala Desa Betok Jaya dan empat desa lainya masih menunggu,” ungkapnya.

Selain Kades Betok Jaya, Agus menyebutkan kalau pihaknya juga sudah melakukan permintaan keterangan terhadap beberapa orang lainya, diantaranya Kepala Dinas Pemerintahan Desa (Pemdes) Kabupaten Kayong Utara.

“Sampaikan sekarang sudah dilakukan pemeriksaan terhadap tujuh orang,” tandasnya. (Adi LC)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Pelaku Pengancaman Karyawan Laundry dengan Pistol Airsoft Gun di Pontianak Berhasil Ditangkap

KalbarOnline, Pontianak - Tim Resmob Polda Kalbar berhasil mengamankan pelaku pengancaman menggunakan senjata api jenis…

5 hours ago

Patung Pantak Dicuri, DAD Sabung: Jika Tidak Dikembalikan Kami Akan Buat Ritual

KalbarOnline, Pontianak - Dewan Adat Dayak Desa Sabung, Kecamatan Subah, Kabupaten Sambas akan melakukan ritual…

5 hours ago

Masjid Ismuhu Yahya Bagikan Daging Kurban ke Warga Non Muslim

KalbarOnline, Kubu Raya - Masjid Ismuhu Yahya di Kabupaten Kubu Raya turut melaksanakan pemotongan hewan…

5 hours ago

DLHK Kalbar Sembelih 7 Sapi, Dibagikan ke Kaum Dhuafa

KalbarOnline, Pontianak - Pemerintah Provinsi Kalbar melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) melaksanakan penyembelihan…

5 hours ago

Kurangi Sampah Plastik, DLHK Kalbar Bagikan Daging Kurban Pakai Besek

KalbarOnline, Pontianak - Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kalbar turut melakukan pemotongan hewan kurban,…

5 hours ago

Bupati Kapuas Hulu Hadiri Gawai Dayak “Ngihup Kenelang” di Desa Gurung

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menghadiri acara “Ngihup Kenelang” atau Gawai…

5 hours ago