KalbarOnline.com – Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mewanti-wanti pejabat publik untuk tidak mengemplang atau melakukan korupsi dana penanggulangan wabah Corona. Jika masih nekad, pelaku bisa diancam dengan pidana hukuman mati.
Menurut Firli, pejabat publik harus mengedepankan rasa empati dan nasionalisme ditengah menghadapi bencana seperti wabah Corona saat ini. Dikatakan Firli, jika masih ada pejabat yang terindikasi melakukan korupsi dana bencana Corona, berarti dia adalah orang yang tak punya empati pada Indonesia.
“Apalagi saat sekarang kita sedang menghadapi wabah corona. Masak sih ada oknum yang masih melakukan korupsi, karena tidak memiliki empati kepada NKRI. Ingat, korupsi pada saat bencana ancaman hukumannya pidana mati,” kata Firli melalui keterangan persnya, Sabtu (21/3/2020).
Mantan Kabaharkam Polri itu mengatakan, KPK akan terus mengawasi tindak pidana korupsi selama situasi pandemi virus corona Covid-19. Ia memastikan segenap unsur di tubuh lembaga antirasuah tersebut masih terus bekerja.
“Saya kira, semua pihak saat ini fokus kepada penanganan corona virus dan KPK pun memberikan perhatian dengan melakukan pengawasan atas kegiatan tersebut,” sambungnya.
Firli berharap kondisi darurat nasional semacam ini dapat segera teratasi. Kendati dalam situasi seperti ini, ia tetap menggelorakan semangat antikorupsi dalam kondisi saat ini.
“Semoga semuanya bisa cepat tertangani. Walaupun suasana penuh keprihatinan, tapi kami tetap semangat dalam upaya pemberantasan korupsi, membangun dan menggelorakan semangat budaya antikorupsi,” tukasnya.[asa]
KalbarOnline, Ketapang - Wakil Bupati Ketapang, Farhan menghadiri Anniversary 3 tahun sekaligus halal bihalal Generasi…
KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Asisten Sekda bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemkab Ketapang,…
KalbarOnline, Ketapang - Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemkab Ketapang, Heryandi menjadi inspektur upacara…
KalbarOnline, Pontianak - Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) periode 2010 - 2018,…
KalbarOnline, Pontianak - Tradisi halal bihalal yang menjadi agenda rutin tahunan setiap bulan Syawal dalam…
KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menilai peran Ikatan Keluarga Alumni Perguruan…
Leave a Comment