Soal Covid-19, IDP Minta Insan Pers Solid Edukasi Masyarakat

Fajar.co.id, Luwu Utara — Di tengah perhatian dunia terhadap virus corona (covid-19), Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani, meminta pada insan pers untuk mengedukasi masyarakat.

Bentuk edukasi tersebut, menurut bupati yang karib disapa IDP ini, adalah menyampaikan informasi yang utuh kepada masyarakat.

Tidak ada sedikitpun keraguan pada Tuhan, tetapi sebagai pemerintah dan insan pers, kita semua punya tanggung jawab yang sama untuk menutup pintu dan celah masuknya penyebaran covid-19 di Luwu Utara.

‘Untuk itu saya mengajak kita semua terutama insan pers bisa menyampaikan informasi yang utuh terkait penyebaran, juga pencegahan covid-19, sebab masih banyak masyarakat yang beraktivitas seperti biasa karena tidak teredukasi dengan baik,” kata IDP saat memimpin rapat terbatas bersama insan pers didampingi Sekda Armiady, Kepala Dinas Kominfo Arief R Palallo, Kalak BPBD sekaligus Ketua Harian Gugus Tugas Covid-19 Muslim Muchtar, Direktur RSUD Andi Djemma Masamba dr. Hariady, dan Kadis Kesehatan Andi Muhammad Nasrum, di Aula La Galigo, Jumat (20/3/2020).

Tak bermaksud menyetir pemberitaan, IDP menuturkan, pentingnya informasi yang disampaikan insan pers ke masyarakat sebagai bentuk kepedulian dan solidaritas untuk mengedukasi masyarakat.

“Intinya hari ini kami meminta bantuan dari kita semua untuk menyebarluaskan terkait apa itu covid-19. Kami juga mengharapkan informasi secara masif terkait upaya pencegahan yang dilakukan masyarakat kita, kemudian apa-apa yang bisa dilakukan masyarakat ketika menjalankan karantina secara mandiri apabila pulang dari luar daerah. Kita juga menyarankan orang tua kita untuk beribadah di rumah. Dengan kebersamaan dan solidaritas yang kita bangun, saya yakin situasi yang sulit ini bisa kita lalui dan betul-betul menegakkan protokol yang disarankan, yang bersifat pencegahan dan penanganan, juga menutup celah penyebaran covid-19,” tutur IDP.

Terkait informasi covid-19, Pemda Luwu Utara juga telah memberlakukan informasi satu pintu, berupa penyediaan Media Centre yang dipusatkan di Dinas Kominfo.

“Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu imbauan kepada masyarakat agar tetap tenang dan waspada. Bagaimana koordinasi antar instansi terkait pentingnya memberikan akses kepada teman-teman media, dan mengkampanyekan pentingnya gerakan cuci tangan pakai sabun,” tutur Kadis Kominfo, Arief R Palallo.

Untuk diketahui, sesuai dengan protokol komunikasi dari Pemerintah Pusat, Pemda juga telah menunjuk Juru Bicara terkait Covid-19, yakni Pak Komang Krisna dari Dinas Kesehatan.

Melalui Dinas Kesehatan, Pemda juga telah membuka layanan aduan bagi masyarakat, terkait wabah virus corona (covid -19). Tidak tanggung-tanggung, Dinkes Lutra menyediakan 2 nomor call center, masing-masing Call Center Surveilens di 0813 4264 8399, dan Call Center PSC 119 di 0852 2604 6119. (rls)