Categories: Nasional

Sisi Lain Peserta Ijtima Luar Negeri: Ikut Jemaah Tabligh, Tapi Lupa Keluarga

KalbarOnline.com, MAKASSAR – Jemaah Ijtima asal negara Thailand perihatin dengan umat Islam, yang ikut agenda keagamaan dalam waktu lama.

Jemaah Ijtima yang satu ini bernama H Muhtar. Mengaku telah mendengar banyak peristiwa orang pergi menuntut ilmu agama namun melupakan kewajiban dunianya.

“Dia punya pekerjaan, tetapi dia pergi terus (ikut kegiatan keagamaan), itu tidak boleh. Hancur itu,” katanya saat ditemui di Hotel Grand Sayang, Kota Makassar, Jumat (20/3/2020).

Bahkan tak jarang, kata dia, orang itu meninggalkan pekerjaan, istri, dan anaknya. Paham agama seperti itu, menutut Muhtar adalah yang keliru.

“Kalau pergi yang berlama-lama, tidak ada berkah yang baik,” jelas WNA asal Thailand itu.

Namun pada agendanya ini, Muhtar datang ke Indonesia dengan tujuan Kabupaten Gowa untuk menghadiri Ijtima Dunia Asia 2020, yang menghadirkan umat muslim se-asia selama dua hari.

Namun acara akbar tersebut dibatalkan. Lantaran pemerintah setempat khawatir penyebaran virus corona, yang berdampak pada masyarakat sekitar.

Setelah dinyatakan batal digelar, Muhtar dan rombongannya pun akan kembali ke negara asalnya. Tapi sebelum itu, dia akan dibawa ke Hotel Grand Sayang, sambil menunggu informasi selanjutnya untuk kepulangannya ke Thailand.

Hari ini, Jumat (20/3/2020) mereka pun tidak menggelar salat Jumat di halaman parkir hotel tersebut. Bukan karena virus corona, melainkan dirinya adalah seorang musafir yang sedang menempuh perjalanan jauh. Sehingga tidak diwajibkan salat Jumat, hanya salat Duhur saja.

“Kami ini salat Duhur. Bukan salat Jumat. Kami tidak bisa salat Jumat karena kita orang musafir (orang bepergian jauh),” katanya.

“Harusnya bukan corona yang ditakuti. Tapi Allah,” sambung pria berjanggut putih itu. (Agus)

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Air Terjun Riam Macan: Surga Tersembunyi di Kalimantan Barat yang Sarat Makna Religi

KalbarOnline, Bengkayang - Kalimantan Barat tidak hanya kaya akan keanekaragaman budaya dan suku, tetapi juga…

4 hours ago

Kilas Balik Sejarah Putussibau Tahun 1895, Pernah Dipimpin Controleur LC Westenenk

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…

15 hours ago

Staf Ahli Bupati Ketapang Bacakan Pembukaan UUD 45 pada Peringatan Hari Lahir Pancasila 2024

KalbarOnline, Ketapang - Menggunakan pakaian adat nusantara, Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik…

15 hours ago

Wakili Bupati Ketapang, Dharma Buka Penilaian dan Lomba Kelurahan se-Kalbar di Desa Istana

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Dharma…

15 hours ago

Atlet PPLP Kalbar Katyea E Safitri Jadi Pembawa Bendera Merah Putih di Opening Ceremony ASG 2024

KalbarOnline, Vietnam - Berkekuatan 50 personel, kontingen Indonesia beratribut kemeja batik biru yang dikombinasikan dengan…

15 hours ago

Menelusuri Keindahan Air Terjun Saka Dua di Sanggau Kalimantan Barat

KalbarOnline, Sanggau - Kalimantan Barat terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau. Salah satu destinasi yang…

19 hours ago