Categories: Nasional

Bantah Lansia Telantar di Takalar, Camat Sanrobone: Itu Hoaks, Ini Faktanya

KalbarOnline.com — Beredarnya pemberitaan terkait sepasang lansia yang telantar di Desa Paddingin, Kecamatan Sanrobone dibantah oleh Camat Sanrobone, Syahrir Mile.

Ketika dikonfimasi, Camat Sanrobone menyampaikan bahwa pemberitaan tersebut hoaks dan tidak sesuai dengan kondisi yang sebenarnya.

Diketahui, pasangan suami istri yang bernama Sangkala Dg Lesang dan istrinya Bungaalam Dg Sunggu tersebut saat ini tinggal di rumahnya dalam kondisi layak.

Faktanya, rumah yang mereka tempati tersebut saat ini merupakan hasil bantuan bedah rumah oleh Pemerintah Kabupaten Takalar bekerja sama dengan UMI dan Kementerian Sosial pada tahun 2016 yang lalu.

Begitu pun dengan tempat tidur, dari foto yang beredar sang Istri Dg Sunggu tergeletak lantai beralaskan tanah dan sang suami duduk di ranjang yang hampir rubuh.

Namun, faktanya saat ini kondisi ranjang telah menggunakan matras dan sang istri yang tengah lumpuh telah tidur diatas tempat tidur namun tidak menggunkan kasur karena sering kali buang air, Lantai rumahya kini pun, telah disemen dan dialas menggunakan karpet plastik.

“Itu tidak benar, kondisinya saat ini baik dan layak. Dan foto yang beredar pun itu kondisi beberapa tahun yang lalu, dan sekarang keduanya dalam pengawasan pemerintah dibantu dari LSM Ikatan Pemuda Takalar Peduli (IPTP),” tegas Camat Sanrobone Syahrir Mile, Sabtu (7/3/2020).

Pemerintah saat ini intens mengawasi kebutuhan pasangan ini oleh karena pihak keluarga dan tetangga terdekat tidak ingin mengurus keduanya karena seringkali dituduh justru ingin mencuri.

“Yang mereka butuhkan sebenarnya keluarga yang merawat, dulu pernah ada keponakannya yang merawat tetapi justru dituduh mencuri, begitupun dengan tetangga kalau masuk membantu bersihkan rumah dan kasih makan istrinya, malah dituduh diambil barang-barang,” imbuh Plt Kepala Desa Paddingingin Sitti ameliyah Maggarisi SE.

Untuk kebutuhan pokok, pasangan ini mendapatkan bantuan dari pemerintah berupa PKH dan Rastra. Saat ini memiliki tabungan pribadi sebesar Rp15 juta di Bank yang merupakan hasil bantuan dari berbagai pihak.

Untuk diketahui, sebuah pemberitaan muncul dari salah satu media online dengan judul “Miris! Pasangan Lansia Asal Sulawesi Selatan ini tinggal di rumah tidak layak huni, bahkan sampai tidur dilantai gara-gara lumpuh, pada Jumat (6/3/2020) kemarin.

Pemberitaan tersebut, muncul tanpa melakukan pengecekan secara langsung terhadap kondisi kedua pasangan tersebut dan menggunakan foto yang beredar pada tahun 2016 lalu. (rls)

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Polres Kapuas Hulu Gelar Pelatihan Profesionalisme Fungsi Intelkam Bagi Personel

KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…

11 hours ago

Suami di Kubu Raya Pergoki Istrinya Diduga Selingkuh dengan Seorang Tokoh Agama

KalbarOnline.com – Beredar di media sosial sebuah video seorang suami di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten…

14 hours ago

HUT ke-41 BPKP, Romi Wijaya: Semakin Akseleratif dan Independen

KalbarOnline.com – Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya menghadiri upacara peringatan Hari ulang tahun…

15 hours ago

Seorang Pemuda di Kubu Raya Nekat Curi Troli Basarnas untuk Modal Judi Slot

KalbarOnline – Seorang pemuda di Kubu Raya berinisial ED (29) diamankan polisi terkait kasus pencurian.…

15 hours ago

Bappeda Pontianak Ajak Stakeholders Identifikasi Potensi Risiko Pembangunan SPALD-T

KalbarOnline.com – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pontianak menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk…

16 hours ago

Ani Sofian Instruksikan Dishub Pontianak Tertibkan Truk Kontainer Tanpa Twist Lock

KalbarOnline.com – Insiden jatuhnya boks kontainer di jalan raya sudah beberapa kali terjadi di Pontianak.…

16 hours ago