Categories: Ketapang

Perdana, Cita Mineral Investindo Gelar Pengobatan Gratis di Dusun Air Durian

KalbarOnline, Ketapang – Cita Mineral Investindo Tbk (CITA) menggelar Bakti Sosial melalui program Corporate Social Responsibility (CSR). Pengobatan gratis tersebut merupakan kegiatan yang perdana untuk di wilayah Dusun Air Durian, Desa Air Upas, Kecamatan Air Upas yang turut dihadiri Muspika Kecamatan Air Upas dan tim kesehatan dari Puskesmas Air Upas, di halaman SDN 08 Air Upas, Sabtu (29/2/2020).

Pengobatan gratis tersebut dilaksanakan dan disambut baik oleh masyarakat setempat dan mengundang animo masyarakat untuk datang diobati secara gratis.

Camat Air Upas, Nikodimus Erpan, SE.M.A.P dalam sambutannya menyambut baik kegiatan pengobatan gratis tersebut. Karena menurutnya kegiatan bakti sosial tersebut merupakan pertama kali untuk wilayah Desa Air Upas khususnya di Dusun Air Durian dan itu merupakan tanggung jawab sosial dari perusahaan mengingat operasional PT CMI yang berada di wilayah Desa Air Upas, namun sebaliknya ia juga meminta kepada masyarakat agar saling mendukung, saling menjaga komunikasi antara masyarakat dan perusahaan sehingga tercipta suasana yang kondusif. Ia juga meminta kepada PT CMI agar program-program yang bersifat pemberdayaan masyarakat harus terus berkesinambungan baik itu segi pendidikan, pertanian, peternakan.

“Saya berterima kasih kepada masyarakat saya khususnya masyarakat Dusun Air Durian yang cukup antusias pagi ini mengikuti bakti sosial dari CMI. Saya juga mengimbau pada masyarakat seharusnya kita menjadi proaktif dalam kegiatan yang seperti ini sehingga kita bisa mengenal dan tahu program-program apa saja dari perusahaan. Ke depan saya berharap agar kita saling mendukung antara masyarakat dan perusahaan sehingga terciptanya situasi yang kondusif jika ada masalah-masalah. Kami dari Forkopimcam siap memfasilitasi yang tentunya dengan data-data yang real,” pungkasnya.

Corporate Social Reaponsibilty PT CMI Tbk, Komarudin melalui Edwin Syafutra menyampaikan rasa terima kasihnya kepada masyarakat Air Durian yang cukup antusias mengikuti pengobatan gratis. Ia juga menyampaikan, ke depannya akan ada program-program pemberdayaan seperti pertanian, peternakan, budidaya ia juga berharap agar masyarakat Air Durian dan perusahaan mau bekerjasama dan saling mendukung sehingga program-program dari PT CMI berjalan dengan lancar.

“Terima kasih kepada forkopimcam Air Upas khususnya masyarakat Dusun Air Durian yang menurut kami sangat antusias mengikuti pengobatan hari ini. Ke depan akan kami berharap dukungan dan kerjasama antara masyarakat dan perusahaan sehingga program-program dari kami berjalan lancar,” tukasnya. (Goda)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria
Tags: Ketapang

Recent Posts

Mulai 1 Juli 2024, Lapangan Sepak Bola Keboen Sajoek Akan Direnovasi

KalbarOnline.com – Angin segar sekaligus kabar baik bagi warga Kota Pontianak khususnya para pencinta sepak…

14 hours ago

Pilkada 2024, Ani Sofian Minta Panwaslu Jalankan Tugas dengan Profesional dan Adil

KalbarOnline.com – Sebanyak 29 anggota Panwaslu Kelurahan se-Kota Pontianak dilantik oleh Ketua Bawaslu Kota Pontianak…

15 hours ago

Sambut 637 JCH Pontianak Sebelum Bertolak ke Tanah Suci, Zulkarnain Ingatkan Jaga Semua Perlengkapan

KalbarOnline.com – Sebanyak 637 Jemaah Calon Haji (JCH) dari Kota Pontianak diberangkatkan menuju Bandara Hang…

15 hours ago

Ani Sofian Tekankan Pentingnya Menanamkan Nilai-nilai Luhur Pancasila di Kalangan Gen-Z

KalbarOnline.com – Tanggal 1 Juni setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila. Untuk memperingati hari…

15 hours ago

Polres Kapuas Hulu Gelar Pelatihan Profesionalisme Fungsi Intelkam Bagi Personel

KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…

1 day ago

Suami di Kubu Raya Pergoki Istrinya Diduga Selingkuh dengan Seorang Tokoh Agama

KalbarOnline.com – Beredar di media sosial sebuah video seorang suami di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten…

2 days ago