Categories: Nasional

Lewat Program POLICE CARE, Polsek Libureng Bantu Warga Kurang Mampu

KalbarOnline, Bone – Aparat Polsek Libureng Polres Bone melalui program POLICE CARE (Polisi Peduli) memberikan bantuan berupa sembilan bahan pokok (Sembako) kepada empat Kepala Keluarga (KK) yang kurang mampu.

Seperti disampaikan Wakapolsek Libureng, Ipda A. Muh Amir dalam siaran persnya, Jumat (28/2/2020), pihaknya bersama Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) Brigpol Awal Kadir, SH, telah mendatangi Desa Binuang dan Desa Mattiro Deceng, Kecamatan Libureng, Kabupaten Bone, dan telah menyalurkan bantuan kepada empat KK yang kurang mampu.

Menurut Muh Amir, wujud kepedulian kepada warga kurang mampu ini merupakan program Kapolsek Libureng AKP Hajriadi, A.Md.Kep, SH, MH, yakni program POLICE CARE/Polisi Peduli, dengan meminta kepada masing-masing Bhabinkamtibmas untuk mendata warganya yang kurang mampu untuk diberikan batuan.

“Jadi, bantuan ini jangan dilihat dari jumlah dan besarnya nilai. Tetapi, ini bentuk kepedulian Kapolsek Libureng terhadap warga yang kurang mampu. Semoga bantuan berupa Sembako ini, dapat membantu meringankan sedikit beban hidupnya terhadap warga yang kurang mampu tersebut,” terang Wakapolsek Ipda A. Muh Amir.

Wakapolsek juga menyebutkan keempat KK yang menerima bantuan berupa Sembako tersebut, di antaranya, perempuan Menen (70 tahun), tinggal sendirian di rumah yang tak layak di Dusun Labuleng, Desa Mattiro Deceng, yang selama ini dia tidak pernah mendapatkan bantuan pemerintah, baik melalui PKH maupun BPNT. “Perempuan renta ini, hanya mendapatkan bantuan makan dan bantuan lainnya dari perhatian para tetangganya,”
ungkap Amir.

Dari Desa yang sama, juga lelaki Rennu (65 tahun) mendapat bantuan sembako. “Lelaki Rennu ini, juga tinggal sendiri di rumah yang tak layak huni, dan mengharap bantuan dari para tetangganya. Dia juga tidak pernah mendapatkan bantuan pemerintah, baik melalui PKH maupun BPNT,” sebut Wakapolsek.

Sementara di Desa Binuang, aparat Polsek Libureng juga menyalurkan bantuan sembako kepada perempuan NurAlang (63 tahun), yang juga hidup seorang diri di rumah yang tak layak huni di Dusun Paddusa, Desa Binuang.

Selanjutnya, perempuan Emmi (55 tahun), juga tinggal sendiri di rumah yang tak layak huni di Dusun Buluarallae Desa Binuang. Perempuan ini, juga bergantung uluran tangan para tetangga untuk menyambung hidupnya sehari-hari. (lis)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Kilas Balik Sejarah Putussibau Tahun 1895, Pernah Dipimpin Controleur LC Westenenk

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…

9 hours ago

Staf Ahli Bupati Ketapang Bacakan Pembukaan UUD 45 pada Peringatan Hari Lahir Pancasila 2024

KalbarOnline, Ketapang - Menggunakan pakaian adat nusantara, Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik…

9 hours ago

Wakili Bupati Ketapang, Dharma Buka Penilaian dan Lomba Kelurahan se-Kalbar di Desa Istana

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Dharma…

9 hours ago

Atlet PPLP Kalbar Katyea E Safitri Jadi Pembawa Bendera Merah Putih di Opening Ceremony ASG 2024

KalbarOnline, Vietnam - Berkekuatan 50 personel, kontingen Indonesia beratribut kemeja batik biru yang dikombinasikan dengan…

10 hours ago

Menelusuri Keindahan Air Terjun Saka Dua di Sanggau Kalimantan Barat

KalbarOnline, Sanggau - Kalimantan Barat terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau. Salah satu destinasi yang…

14 hours ago

Dapat Bisikan Gaib, Syarif Muhammad Nekat Terjun dari Jembatan Kapuas, Polisi: Ini Upaya Bunuh Diri

KalbarOnline, Pontianak - Mengaku mendapat bisikan gaib, Syarif Muhammad Ikhsan (39 tahun) nekat terjun ke…

17 hours ago