Tren Gangguan Kamtibmas di Sekadau Alami Penurunan

Ekspos kinerja sepanjang 2019

KalbarOnline, Sekadau – Polres Sekadau menggelar release akhir tahun mengenai tren gangguan Kamtibmas selama tahun 2019 yang dilangsungkan di aula Bhayangkara Patriatama, Senin (31/12/2019) siang.

Kapolres Sekadau, AKBP Marupa Sagala yang memimpin langsung konferensi pers itu mengucapkan terima kasih kepada Forkopimda Sekadau, awak media dan segenap tokoh masyarakat, tokoh adat, serta tokoh agama yang hadir pada kegiatan yang digelar pihaknya itu.

“Kegiatan ini sebagai suatu langkah kewajiban pertanggungjawaban pihak kepolisian untuk menyampaikan situasi Kamtibmas di tahun 2018/2019. Bagaimana dinamika, tren perkembangan Kamtibmas akan disampaikan dalam rilis akhir tahun,” ujarnya.

Kapolres memaparkan, tren gangguan Kamtibmas selama tahun 2019 mengalami penurunan sebanyak 21 persen. Terjadi penurunan sebanyak 23 kasus dibandingkan tahun 2018 yakni 110 kasus, meskipun ada beberapa kejadian yang mengalami kenaikan.

“Terdapat kenaikan kasus laka lantas yang menjadi perhatian kita semua, di mana kasus laka lantas yang ditangani di tahun 2019 sebanyak 20 kasus naik 37 persen dibandingkan tahun 2018 sebanyak 19 kasus,” tukasnya.

“Kami yakin ada banyak gangguan Kamtibmas turun, hal ini berkat orang tua kami di sini yaitu para tokoh adat, tokoh masyarakat dan tokoh agama,” timpal Kapolres.

Kapolres meminta dukungan semua pihak sehingga tahun 2020 gangguan Kamtibmas dapat ditekan terutama lakalantas yang meningkat.

Menanggapi penurunan tren gangguan Kamtibmas yang dipaparkan Kapolres, Bupati Sekadau yang diwakili Staf Ahli, Afronius Akim Sehan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas keterbukaan informasi yang diberikan pihak kepolisian, dengan harapan kabupaten Sekadau ke depannya dapat menjadi kabupaten informatif di Kalimantan Barat.

Dukungan terhadap Polres Sekadau dalam upaya menekan angka kasus kecelakaan lalu lintas juga disampaikan berbagai pihak dan diharapkan di tahun mendatang kasus lakalantas semakin menurun. (Mus)