Categories: Sekadau

Ikut Misa Bersama Peserta Rekoleksi dan Umat Paroki Rawak, Ini Pesan Bupati Rupinus

KalbarOnline, Sekadau – Di tengah kesibukannya menjalankan roda pemerintahan, tak membuat Bupati Sekadau, Rupinus lupa akan ibadah. Pada Minggu (8/12/2019) kemarin, Bupati mengikuti Misa bersama peserta rekoleksi SMA PGRI 05 dan SMA Negeri 2 Sekadau Hulu (Rawak) dan Umat Katolik Paroki Rawak di Mega Tenda Paroki Hati Kudus Yesus Rawak.

Turut hadir dalam acara misa dan rekoleksi pelajar SMA ini, Kepala Dinas Pertanian, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Kepala Pelaksana BPBD, Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan, Kabag Humpro dan Kabag Umum yang dipimpin oleh Pastor Paroki Rawak Pastor Toni Kema, CP.

Dalam homilinya, Pastor Toni menyampaikan dalam masa adven ini umat katolik diminta untuk melihat hubungan dengan tuhan.

“Bertobat dari kesombongan. Persiapan hati dan batin dengan semangat pertobatan,” ujar Pastor.

Pastor Toni menyampaikan bawah jasmani rohani perlu diisi dengan asupan seperti ikut misa, rekoleksi kegiatan di gereja untuk menjadi pribadi yang baik.

“Kita sebagai umat katolik, adik-adik sebagai generasi gereja, bangsa dan negara harus menjadi pribadian yang baik, harus menjaga diri dengan baik, harus menghargai orang tua. Tidak boleh sombong dan selalu bersikap dengan rendah hati. Semoga tuhan memberkati cita cita adik adik pelajar,” ujar Pastor.

Sementara Bupati Rupinus dalam materinya meminta agar para pelajar terus meningkatkan ilmu pengetahuan. Karena llmu pengetahuan yang diperoleh dari belajar dapat menjadi bekal dalam menyongsong masa depan yang lebih baik. Tak hanya itu, ia juga meminta agar para pelajar memperteguh iman.

“Ilmu pengetahuan anak-anak pelajar perlu ditingkatkan bukan hanya di sekolah tetapi bisa didapatkan di luar sekolah. Karena ilmu pengetahuan yang kita peroleh menjadi bekal hidup. Dengan ilmu pengetahuan hidup kita menjadi mudah. Dengan iman hidup kita menjadi damai. Kalau iman kita sudah kuat hidup kita tidak akan goyang,” tukasnya.

Bupati Rupinus juga meminta kepada peserta rekoleksi agar tetap bertahan dan berteguh dalam iman, 100 persen Indonesia, 100 persen Katolik.

“Saya minta agar adik adik belejar dengan sungguh-sunggu, belajar dengan tekun. Orang tua menyekolahkan dengan harapan menjadi orang yang berguna bagi diri sendiri, keluarga bangsa dan negara. Jangan putus sekolah, karena sekolah itu penting sebagai bekal hidup. Saya sengaja membawa kepala dinas hadir di sini, untuk memberikan motivasi kepada adik adik, mereka bisa seperti berawal dari kesulitan bukan secara tiba-tiba,” tuturnya.

Orang nomor satu di Bumi Lawang Kuari ini juga mengingatkan kepada peserta agar tidak mengonsumi narkoba dan menghindari pergaulan bebas yang dapat merugikan masa depan. (Mus)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Kilas Balik Sejarah Putussibau Tahun 1895, Pernah Dipimpin Controleur LC Westenenk

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…

10 hours ago

Staf Ahli Bupati Ketapang Bacakan Pembukaan UUD 45 pada Peringatan Hari Lahir Pancasila 2024

KalbarOnline, Ketapang - Menggunakan pakaian adat nusantara, Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik…

10 hours ago

Wakili Bupati Ketapang, Dharma Buka Penilaian dan Lomba Kelurahan se-Kalbar di Desa Istana

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Dharma…

10 hours ago

Atlet PPLP Kalbar Katyea E Safitri Jadi Pembawa Bendera Merah Putih di Opening Ceremony ASG 2024

KalbarOnline, Vietnam - Berkekuatan 50 personel, kontingen Indonesia beratribut kemeja batik biru yang dikombinasikan dengan…

10 hours ago

Menelusuri Keindahan Air Terjun Saka Dua di Sanggau Kalimantan Barat

KalbarOnline, Sanggau - Kalimantan Barat terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau. Salah satu destinasi yang…

14 hours ago

Dapat Bisikan Gaib, Syarif Muhammad Nekat Terjun dari Jembatan Kapuas, Polisi: Ini Upaya Bunuh Diri

KalbarOnline, Pontianak - Mengaku mendapat bisikan gaib, Syarif Muhammad Ikhsan (39 tahun) nekat terjun ke…

18 hours ago