KalbarOnline, Kubu Raya – PemerintahKabupaten Kubu Raya menyiapkan lahan seluas 3000 hektar untuk menampung para peserta di kegiatan akbar Gerakan Wisata Tanam padi Milenial di Desa Parit Keladi, Kecamatan Sungai Kakap, yang rencananya akan dilaksanakan pada Minggu (3/11/2019).
Kepala Dinas Kabupaten Kubu Raya Gandhi Satyagraha, saat meninjau lokasi tersebut mengatakan, sebagian wilayah di Desa Parit Keladi juga melakukan pemanenan padi dengan waktu yang bersamaan.
“Kalau kita perluas lagi dengan desa sebelah ada kurang lebih 8000 hektar. Karena pada saat ini, ada persiapan panen dan ada juga kegiatan gerakan tanam. Artinya kondisi saat ini berkesinambungan, pada Bulan November ini, kita upayakan musim tanam rendengan,” ujarnya, Kamis (31/10/2019) siang.
Menurutnya dengan musim penghujan pada bulan November para petani akan berantusias melakukan penanaman.
“Karena stok air tersedia. Dengan adanya kegiatan gerakan tanam sebesar ini, akan memberikan dampak yang luar biasa bagi petani kita. Di mana Pemerintah Kubu Raya juga telah menyiapkan pemasaran dari hasil produksi petani kita,” jelas dia.
Para petani khususnya di Kubu Raya, sambung Gandhi tidak perlu khawatir terkait dengan pemasaran produknya, karena di setiap daerah saat ini sedang melakukan persiapan-persiapan untuk menjaga ketahanan pangan.
“Gubernur Kalbar juga telah menyampaikan wilayah Kalbar telah memasuki swasembada pangan artinya setiap Kabupaten/Kota harus meneruskan komitmen dari Bapak Gubernur untuk merealisasikan ketahanan pangan ini,” pungkasnya. (ian)
KalbarOnline, Jakarta - Direktur Utama Bank Kalbar, Rokidi turut menyambangi Rumah Sakit (RS) Kanker Dharmais…
KalbarOnline, Sekadau - Kecelakaan tragis terjadi pada Senin (06/05/2024) pagi sekitar pukul 07.30 WIB di…
KalbarOnline, Sekadau - Seorang warga bernama Yohanes Leman (41 tahun) dikabarkan hilang tenggelam terbawa arus…
KalbarOnline, Pontianak - Sejumlah warga dan pengendara jalan dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki mengapung…
KalbarOnline, Kayong Utara - Pemkab Kayong Utara melalui Dinas Pendidikan menggelar seleksi ajang talenta O2SN…
KalbarOnline, Pontianak - Dua bocah bawah umur, MR (13 tahun) dan FB (13 tahun), tewas…
Leave a Comment