Categories: Sekadau

Pemerintah Desa Semabi Gelar Musrenbang RKPDes 2020

KalbarOnline, Sekadau – Pemerintah Desa Semabi, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangungan Desa (Musrenbangdes) dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) tahun 2020, Senin (14/10/2019).

Turut hadir Kepala Desa Semabi, Jamri, perwakilan Camat Sekadau Hilir, Kapolsek Sekadau Hilir, Ketua BPD Semabi, sejumlah Kadus dan Ketua RT/RW setempat.

Dalam sambutan pembukanya, Kades Semabi, Jamri menjelaskan bahwa Musrenbangdes tersebut merupakan forum perencanaan (program) yang dilaksanakan oleh pemerintah desa, bekerjasama dengan warga dan para pemangku kepentingan lainnya.

“Musrenbang ini, membangun kesepahaman tentang kepentingan dan kemajuan desa, dengan cara memotret potensi dan sumber-sumber pembangunan yang tersedia, pontensi alamnya seperti beras merah dan beberapa potensi lainnya,” ujarnya.

Ia turut menuturkan Desa Semabi yang memiliki luas sawah sekitar 341 hektar terkendala infrastruktur jalan yang rusak untuk membawa hasil alamnya ke kota.

“Sekarang akses masuk warga Semabi sangat terkendala untuk membawa hasil alamnya ke kota, karena infrasktruktur jalannya yang rusak,” katanya.

Di kesempatan itu, ia juga menjelaskan mengenai dana desa Semabi yang jika dikalkulasikan berjumlah Rp1,3 miliar. Dana desa ini nantinya, kata dia, dibagi menjadi empat jenis program di antaranya, pemerintah desa, pembangunan, pembinaan masyarakat dan pemberdayaan masyarakat.

Namun dalam pelaksanaan pembangunan infrastruktur desa, Jamri menyebut, pihaknya masih mengalami kendala.

Kendala yang dialami berupa enggannya masyarakat menyerahkan lahan untuk nantinya dijadikan jalan desa.

“Warga ada yang enggan menyerahkan lahan untuk pembangunan infrastruktur. Alasannya tempat itu adalah tempat usaha, atau lahan kebun. Jadi masyarakat minta ganti rugi,” ujar Jamri.

Sedangkan menurut Jamri, tidak ada sistem ganti rugi dalam berbagai pembangunan baik untuk Desa, Kecamatan atau Kabupaten.

“Sehingga hal inilah yang menjadi kendala dalam pembangunan infrastruktur jalan desa,” tandasnya. (Mus)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria
Tags: Sekadau

Recent Posts

Pulang Beli Pulsa, Gadis Remaja di Pontianak Timur Dicabuli Pemilik Bengkel

KalbarOnline, Pontianak - Seorang pemilik bengkel berinisial A (46 tahun) di Jalan Tanjung Raya 2,…

3 hours ago

IKA Unhas Kalbar: Kolaborasi untuk Negeri

KalbarOnline, Pontianak - Ikatan Keluarga Alumni Universitas Hasanuddin  (IKA Unhas) Provinsi Kalimantan Barat bakal menggelar…

4 hours ago

Bupati Fransiskus Ungkap Baru 53 Desa di Kapuas Hulu yang Sudah Deklarasi Stop ODF

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menyampaikan, dari 278 desa dan 4…

20 hours ago

Tanah Longsor Landa Kabupaten Landak, Jalan Ngabang – Serimbu Sempat Terputus

KalbarOnline, Landak - Tingginya intensitas hujan di Kabupaten Landak dalam beberapa hari terakhir ini telah…

20 hours ago

PWI Kalbar Audiensi ke KONI, Perkuat Silaturahmi dan Kerja Sama Media

KalbarOnline, Pontianak - Jajaran pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Barat melakukan kunjungan kehormatan…

21 hours ago

Diterjang Angin Kencang, Motor Air Milik Nelayan Karam di Perairan Muara Teluk Batang

KalbarOnline, Kayong Utara - Sebuah motor air milik seorang nelayan karam di perairan muara Teluk…

23 hours ago