Categories: Sekadau

Polres Sekadau Tetapkan Satu Tersangka Kasus Penemuan Kerangka Manusia

KalbarOnline, Sekadau – Kasus penemuan kerangka manusia di semak-semak di belakang Pasar Baru Sekadau akhirnya berhasil diungkap pihak Kepolisian.

Kerangka berjenis kelamin perempuan yang diketahui merupakan Santi (22) warga Manis Raya, Sintang itu merupakan korban pembunuhan oleh SR (53) yang diketahui merupakan oknum Kepala Sekolah Dasar di Sekadau dan resmi ditetapkan sebagai tersangka.

Kapolres Sekadau, AKBP Anggon Salazar Tarmizi saat memimpin konferensi pers pengungkapan kasus penemuan kerangka manusia di belakang Pasar Sekadau (Foto: Mus)

Hal ini disampaikan Kapolres Sekadau, AKBP Anggon Salazar Tarmizi saat memimpin konferensi pers pengungkapan kasus tersebut, Rabu (9/10/2019).

“Pelaku SR resmi ditetapkan sebagai tersangka untuk kasus ini,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Kapolres turut menjelaskan kronologis pembunuhan terhadap Santi. Korban, jelas Kapolres, diketahui dihabisi nyawanya dengan menggunakan tangan kosong oleh pelaku pada 17 September 2019 sekitar pukul 15.30 WIB.

“Sebelumnya, pelaku dan korban sudah berjanji akan bertemu di TKP. Sebelum bertemu dengan korban, pelaku terlebih dulu pergi ke Dinas Pendidikan. Dalam perjalanan menuju TKP sempat terjadi pertengkaran sehingga pelaku melakukan penganiayaan,” jelasnya.

“Korban dipukul di bagian rahang, kemudian belakang kepala. Setelah jatuh, ditendang berkali-kali, kemudian kepalanya dibenamkan ke tanah,” timpal Kapolres.

Korban, kata Kapolres, sempat melakukan perlawanan. Karena ada kancing baju dinas pelaku terlepas, serta terdapat sobekan pada bet baju dinas. Selain itu, terdapat luka pada tangan pelaku diduga akibat perlawanan korban.

Kapolres menuturkan, pihaknya masih terus melakukan pengembangan penyidikan termasuk mencari keberadaan handphone milik korban.

“Di di TKP kita temukan barang bukti berupa baju korban dan gigi korban. Sementara barang bukti lain yakni alat komunikasi korban berupa HP masih belum ditemukan,” tuturnya.

Kapolres mengimbau kepada masyarakat yang menemukan handphone korban agar menyerahkan kepada Polres Sekadau.

“Sebab kalau handphonenya dijual, nanti saat dinyalakan akan terlacak oleh kami. Dari pada muncul masalah baru, kami imbau kalau ada yang menemukan segera serahkan ke Polres,” tandasnya.

Dari hasil penyelidikan, Polisi turut menyita sejumlah barang bukti berupa pakaian korban, baju dinas pelaku dan sepeda motor pelaku.

Pelaku disangkakan pasal 338 tentang pembunuhan dengan ancaman paling lama 15 tahun penjara. (Mus)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Hasil Pemilu 2024, Lebih Separuh DPRD Kapuas Hulu Diisi Wajah Baru 

KalbarOnline, Putussibau - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kapuas Hulu baru saja menggelar rapat pleno…

2 hours ago

Januari hingga April 2024, Ada 1.561 Kasus Gigitan Hewan Penular Rabies di Kalbar

KalbarOnline, Pontianak - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kalimantan Barat mencatat ada 1.561 kasus Gigitan Hewan…

4 hours ago

Pemkab Kapuas Hulu Kalah di PTUN Pontianak

KalbarOnline, Putussibau - Majelis hakim PTUN Pontianak mengabulkan permohonan perkara atas nama Floradarosari yang merasa…

4 hours ago

Ini Daftar Anggota DPRD Kabupaten Kubu Raya Terpilih Hasil Pemilu Tahun 2024

KalbarOnline, Kuhu Raya - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kubu Raya telah menetapkan 45 nama…

4 hours ago

Ini Daftar Anggota DPRD Kota Pontianak Terpilih Hasil Pemilu Tahun 2024

KalbarOnline, Pontianak - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pontianak telah menetapkan 45 nama Anggota Dewan…

4 hours ago

Pemprov Kalbar Siapkan Puluhan Penari Terbaik pada Momen HUT Kemerdekaan 17 Agustus di IKN

KalbarOnline, Pontianak - Peringatan 17 Agustus 2024 bakal menjadi momentum Hari Ulang Tahun (HUT) Republik…

4 hours ago