Categories: Sintang

Wabup Askiman Tutup Gawai Dayak di Sungai Ruai

KalbarOnline, Sintang – Wakil Bupati Sintang, Askiman secara resmi menutup Gawai Dayak di Dusun Sungai Ruai, Desa Tirta Karya, Kecamatan Ketungau Tengah, Kamis (4/7/2019).

“Kami pemerintah sangat senang karena dari tahun ke tahun semakin banyak orang kembali mengadakan gawai. Ini menandakan bahwa perhatian kita untuk melestarikan budaya itu masih tinggi,” ujarnya.

Askiman juga menyarankan kepada aparatur desa untuk mengalokasikan dana desa guna mendokumentasikan adat budaya leluhur. Hal tersebut penting agar masyarakat dapat mempertahankan kearifan lokal masyarakat setempat.

“Oleh Undang-undang desa kita bisa menggunakan dana desa untuk menjaga nilai-nilai kearifan lokal yang ada di kita. Kalau bukan kita dan kalau tidak sekarang siapa lagi yang akan mengurus adat budaya kita, siapa lagi mau diharap, mereka yang sudah tua masih ingat adat istiadat mumpung mereka masih ada segeralah kita mengumpulkan lagi adat-adat kita ini,” pesannya.

Pada tahun ini, gawai pokok di Dusun Sungai Ruai dilakukan secara komunal oleh 7 keluarga, dengan bentuk Gawai Matah Ayu. Gawai ini merupakan bentuk ucapan syukur atas hidup sehat khususnya bagi salah seorang keluarga mereka. Gawai ini merupakan simbol menutup masa merawat anggota keluarga mereka yang sebelumnya berada pada kondisi sakit-sakitan.

Usai menutup seluruh rangkaian pesta adat Matah Ayu di Sungai Ruai dengan ditandai memukul gong, Wabup Askiman juga berkenan membuka tempayan tuak pemali yang disediakan oleh pemilik ajat gawai. Ada 7 tempayan tuak salai, tuak yang diperam diatas para-para dapur. Tuak ini khusus dibuat untuk keperluan Gawai Matah Ayu ini.

Sementara Kepala Desa Tirta Karya, Sukardi mengatakan bahwa masyarakat desanya masih sangat menjaga budaya nenek moyang.

“Tahun ini kami menyelenggarakan gawai adat, biasanya setelah selesai masa panen padi. Seperti yang sudah-sudah, tahun ini pun kami begawai. Cuma bedanya, tahun ini pokok gawai kami itu Matah Ayu,” tukasnya. (*/Sg)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Klarifikasi Kodam Tanjungpura Soal Berubahnya Berat Barang Bukti Sabu dari 25,4 Kg Jadi 21,2 Kg

KalbarOnline, Kubu Raya - Pangdam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Iwan Setiawan mengungkapkan, ada perubahan berat bruto…

9 hours ago

Kodam Tanjungpura Serahkan Barang Bukti 21,2 Kg Sabu ke BNN

KalbarOnline, Kubu Raya - Panglima Kodam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Iwan Setiawan memimpin prosesi penyerahan barang…

9 hours ago

Sekda Alexander Apresiasi Capaian WTP ke-10 Pemkab Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Sekda Ketapang, Alexander Wilyo memberikan apresiasi atas penerimaan opini Wajar Tanpa Pengecualian…

12 hours ago

Sempat Diguyur Hujan, Sekda Ketapang Tutup Resmi Pekan Gawai Dayak ke-IV Kecamatan Nanga Tayap

KalbarOnline, Ketapang - Sempat diguyur hujan, Sekda Ketapang, Alexander Wilyo yang juga selaku Patih Jaga…

12 hours ago

Sukses Menambah Pelanggan, Kunci Membaiknya Kinerja PLN 2023, Terbanyak dari Golongan Rumah Tangga

KalbarOnline, Jakarta - PT PLN (Persero) sukses mencatatkan penambahan pelanggan sebanyak 3,5 juta menjadi total…

12 hours ago

Sekda Mohd Zaini Buka FGD Penyusunan Dokumen Rencana RPPLH Tahun 2024

KalbarOnline, Putussibau - Sekretaris Daerah Kapuas Hulu, Mohd Zaini membuka FGD Penyusunan Dokumen Rencana Perlindungan…

13 hours ago