KalbarOnline, Pontianak – Kondisi terkini di Kota Pontianak, Kalimantan Barat kian mencekam hingga saat ini, Kamis (23/5/2019) dini hari.
Kondisi tersebut merupakan buntut dari ‘Aksi 22 Mei’ yang dilakukan massa di kawasan Pontianak Timur atau sekitaran jembatan Kapuas I yang merupakan pusat konsentrasi massa.
Berdasarkan pantauan di lapangan, massa yang awalnya sempat menghentikan aksi jelang berbuka puasa, kembali melanjutkan aksinya sekitar pukul 21.00 WIB atau selepas ibadah sholat tarawih.
Aksi lanjutan ini sempat diwarnai dengan aksi melempar batu oleh massa kepada petugas dan menghujani petugas dengan kembang api dan petasan.
Aparat gabungan TNI-Polri dari Kodam XII/Tanjungpura dan Polda Kalbar tampak bersiaga di lokasi yang tanpa sedikitpun melakukan perlawanan terhadap massa yang terus memancing aparat.
Hingga berita ini diterbitkan belum ada keterangan resmi dari pihak terkait mengenai aksi lanjutan tersebut. (Fai)
KalbarOnline, Kayong Utara - Akibat korsleting listrik, Kantor Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Kayong Utara…
KalbarOnline, Pontianak - Seorang sopir bus Damri meninggal dunia dalam perjalanan dari Pontianak menuju Pangkalanbun,…
KalbarOnline, Pontianak - Setelah mendedikasikan karirnya selama 39 tahun, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pontianak, Muefri…
KalbarOnline, Pontianak - Ketua Kreasi Sungai Putat (KSP), Syamhudi mengungkapkan rasa bangganya bahwa batik produksinya…
KalbarOnline, Bengkayang - Kalimantan Barat tidak hanya kaya akan keanekaragaman budaya dan suku, tetapi juga…
KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…
Leave a Comment