Categories: Ketapang

Merasa Difitnah dan Dirugikan, Ketua DPC PDIP Ketapang Akan Tempuh Jalur Hukum

KalbarOnline, Ketapang – Ketua Dewan Perwakilan Cabang (DPC) Partai PDIP Ketapang, Kasdi mengaku sangat dirugikan atas fitnah dan informasi hoax yang ditujukan kepada dirinya.

Hal tersebut dikatakan Kasdi, diduga dilakukan oleh lawan-lawan politiknya mengenai video pengakuan warga yang direkam dan disebar oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Dalam video tersebut, tampak seorang warga yang diduga timses caleg lain menginterogasi warga yang mengaku mendapat sejumlah uang yang diberikan oleh oknum Kepala Desa di Kecamatan Singkup untuk mencoblos Kasdi yang merupakan Caleg PDIP Dapil V Ketapang.

“Saya tegaskan, selama ini saya tidak pernah melakukan politik uang apalagi politik identitas. Jadi jujur saya terkejut melihat video yang menyudutkan saya itu. Akibat video dan informasi hoax tersebut, saya merasa dirugikan termasuk partai karena raihan suara yang berkurang, karena banyak masyarakat yang termakan fitnah dan berita hoax tersebut,” ujar Kasdi kepada awak media, Jumat (19/4/2019).

Setelah pihaknya melakukan pengecekan, orang-orang dalam video tersebut akhirnya diketahui. Di mana seseorang yang menanyakan warga dalam video tersebut merupakan Ketua Relawan Caleg Gerindra dari Dapil V Ketapang dan direkam oleh anak dari caleg tersebut.

“Jadi informasinya mereka datang dan memaksa warga di dalam video untuk mengaku kalau menerima uang dari Pak Madi yang merupakan Kades Sukaharja, padahal setelah dicek, Pak Kades tidak ada memberi uang untuk menyuruh mencoblos saya, melainkan uang tersebut untuk membayar hutang,” terang Kasdi.

Kasdi menilai, kejadian tersebut motifnya terkait urusan politik lantaran dibuat pada H-1 pencoblosan. Motif ini, kata dia, tentu bermaksud agar ia tak dapat mengcounter berita-berita fitnah yang terkesan dikondisikan oleh pihak-pihak tertentu.

“Bahkan di sana ada berita hoax yang mengatakan saya sudah ditangkap Polisi dan dibawa ke Pontianak dan meminta warga agar tak memilih saya. Padahal saya ke Pontianak mengurus dana saksi parpol dan buktinya saya bisa memberikan hak suara ke TPS di kampung saya, itu jelas hoax yang memang menginginkan agar saya jatuh,” tegasnya.

Terkait stiker dirinya yang terdapat dalam video tersebut, Kasdi menegaskan bahwa stiker tersebut bisa dengan mudah didapat oleh warga. Lantaran selama masa kampanye dirinya membagikan bahan kampanye berupa baju dan juga stiker tersebut.

“Termasuk warga didalam video itu namanya Pak Maman, dia juga pernah hadir dalam acara kampanye saya. Saat ini informasi Pak Kades sudah diklarifikasi oleh Panwascam Singkup dan harapan saya Pak Maman yang merupakan warga yang direkam pengakuan juga diklarifikasi agar ada penjelasan yang benar,” harapnya.

Kasdi mengaku akan berkoordinasi dengan tim hukumnya setelah tahapan pemilu selesai untuk melaporkan pihak-pihak yang telah merekam dan menyebar video fitnah dan hoax tentang dirinya tersebut.

“Kita sudah pegang bukti video itu, kita rencana akan laporkan soal video hoax dengan kaitan Undang-undang ITE. Yang pasti setelah semua tahapan pemilu ini selesai,” pungkasnya. (Adi LC)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Windy: GOR Terpadu Ayani Pontianak Jadi Bukti Keberhasilan Kerja Keras dan Kolaborasi Banyak Pihak

KalbarOnline, Pontianak - Pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Terpadu Ayani Pontianak yang berlokasi di kawasan Gelora…

6 hours ago

GOR Terpadu Ayani Pontianak Rampung, Harisson: Kalbar Siap Jadi Tuan Rumah Event Olahraga Nasional dan Internasional

KalbarOnline, Pontianak - Pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Terpadu Ayani Pontianak yang berlokasi di kawasan Gelora…

6 hours ago

Sutarmidji Terharu, Akhirnya GOR Terpadu Ayani Diresmikan

KalbarOnline, Pontianak - Mantan Gubernur Kalimantan Barat periode 2018 - 2023, Sutarmidji merasa terharu bahwa…

6 hours ago

GOR Terpadu Ayani Rampung Dikawal TNI-Polri, Kapolda: Berani “Utak-atik” Berarti Siap Berhadapan dengan Kami!

KalbarOnline, Pontianak - Kapolda Kalimantan Barat (Kalbar), Irjen Pol Pipit Rismanto turut menghadiri peresmian Gelanggang…

6 hours ago

Salat Id Berjemaah bersama Warga, Ani Sofian Ajak Maknai Kisah Nabi Ibrahim

KalbarOnline, Pontianak – Hari Raya Idul Adha merupakan momentum yang tepat untuk memaknai arti pengorbanan.…

8 hours ago

1.005 Warga Binaan Rutan Pontianak Dapat Daging Kurban

KalbarOnline, Pontianak - Rutan Kelas II Pontianak menggelar sholat Idul Adha 1445 Hijriah hingga menyembelih…

8 hours ago