Categories: Sekadau

DAD Sepauk Minta Pembangunan SUTT oleh PLN Turut Libatkan Masyarakat Lokal

KalbarOnline, Sekadau – Perusahaan Listrik Negara (PT. PLN) melanjutkan pembangunan jaringan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) di Kalbar tak terkecuali di Kabupaten Sekadau dan Kabupaten Sintang.

Tahun ini, pembangunan dilanjutkan pada paket 8, dengan jangkauan mulai dari gardu induk KM 04 Jalan Sekadau-Sintang sampai kawasan Sungai Ringin, Kabupaten Sintang. Lebih kurang 125 titik menara akan dibangun sepanjang jalur ini. Proyek ini sudah dilelang dan dimenangkan oleh PT. Sangkan Jaya.

Pembangunan ini pun lantas disambut hangat masyarakat.

Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kecamatan Sepauk, Kabupaten Sintang, Yusuf Said mengatakan masyarakat di daerahnya sangat bersyukur atas pembangunan jaringan SUTT tersebut. Kecamatan Sepauk merupakan salah satu yang akan dilintasi jaringan SUTT.

“Kita berterima kasih dengan adanya pembangunan ini, terlebih daerah kami akan menikmati hasilnya,” kata Yusuf Said ditemui di Sekadau, baru-baru ini.

Namun demikian, ia berharap pelaksanaan teknis pembangunan jaringan SUTT agar melibatkan masyarakat lokal.

Said mengungkapkan, ia telah mendapat desakan dari masyarakat di daerahnya agar warga disana dilibatkan dalam pekerjaan teknis. Ia juga sudah berkoordinasi dengan beberapa desa yang dilintasi jaringan SUTT.

“Mereka juga satu bahasa, yakni meminta agar masyarakat setempat dilibatkan. Tidak hanya pada pekerjaan kasar, namun juga pada posisi-posisi yang strategis,” tutur Said.

DAD Kecamatan Sepauk sudah membuat surat rekomendasi. Rekomendasi tersebut memuat empat pernyataan.

Yang pertama, DAD Sepauk meminta dan mendukung agar pelaksanaan teknis pembangunan SUTT di wilayah Kecamatan Sepauk diserahkan kepada PT Benua Cahaya Abadi (BCA).

Rekomendasi kedua, PT BCA telah berpengalaman dan terbukti dalam melaksanakan pekerjaannya (SUTT). PT BCA sebelumnya melaksanakan pembangunan jaringan SUTT paket 6 dan 7 Tayan – Sekadau.

Yang ketiga, PT BCA dianggap mampu bekerjasama dengan masyarakat adat sekitar karena pimpinan PT BCA juga merupakan putra Kecamatan Sepauk.

Rekomendasi yang terakhir berbunyi PT BCA melibatkan masyarakat Sepauk dalam melaksanakan pekerjaannya.

“Sebab saat ini ekonomi sedang sulit, harga komoditas sedang anjlok, masyarakat butuh penghasilan tambahan. Oleh sebab itu rekomendasi ini kami keluarkan, juga atas dasar desakan masyarakat,” jelas Yusuf Said.

Karena itu, ia berharap agar permintaan masyarakat tersebut dapat dipahami oleh pihak-pihak yang berkompeten. (Mus)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria
Tags: PLNSekadau

Recent Posts

IKA Unhas Kalbar: Kolaborasi untuk Negeri

KalbarOnline, Pontianak - Ikatan Keluarga Alumni Universitas Hasanuddin  (IKA Unhas) Provinsi Kalimantan Barat bakal menggelar…

35 mins ago

Bupati Fransiskus Ungkap Baru 53 Desa di Kapuas Hulu yang Sudah Deklarasi Stop ODF

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menyampaikan, dari 278 desa dan 4…

17 hours ago

Tanah Longsor Landa Kabupaten Landak, Jalan Ngabang – Serimbu Sempat Terputus

KalbarOnline, Landak - Tingginya intensitas hujan di Kabupaten Landak dalam beberapa hari terakhir ini telah…

17 hours ago

PWI Kalbar Audiensi ke KONI, Perkuat Silaturahmi dan Kerja Sama Media

KalbarOnline, Pontianak - Jajaran pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Barat melakukan kunjungan kehormatan…

18 hours ago

Diterjang Angin Kencang, Motor Air Milik Nelayan Karam di Perairan Muara Teluk Batang

KalbarOnline, Kayong Utara - Sebuah motor air milik seorang nelayan karam di perairan muara Teluk…

20 hours ago

Nilai Reformasi Birokrasi dan SAKIP Pemkot Pontianak Naik

KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menuturkan bahwa Indeks Reformasi Birokrasi (RB)…

20 hours ago