Categories: Sekadau

Banjir Melanda Sejumlah Desa di Nanga Mahap dan Nanga Taman Sekadau

KalbarOnline, Sekadau – Banjir melanda sejumlah daerah di Kecamatan Nanga Mahap dan Kecamatan Nanga Taman, Kabupaten Sekadau.

Berdasarkan data BPBD Sekadau, ketinggian air mencapai 1 hingga 1,5 meter, menggenangi Desa Nanga Mahap, meski belum diketahui pasti jumlah rumah yang terdampak karena masih dalam proses pendataan, sejak Jumat (1/3/2019) sore.

Untuk data banjir sementara di desa Nanga Mahap, terdapat 2 rumah ibadah tergenang dan 2 bangunan sekolah, sementara sebagian warga terdampak banjir harus mengungsi ke rumah warga di dataran tinggi, sementara satu warga bernama Triyono (42) di evakuasi ke rumah warga lainnya.

Selain menggenangi Desa Nanga Mahap, banjir di kecamatan Nanga Mahap ini juga mengenangi Desa Lembah Beringin, Dusun Tanjung Melati, Desa Batu Pahat dan sebagian Desa Nanga Suri dan Landau Kumpai.

Sementara untuk di Kecamatan Nanga Taman, banjir menggenangi sebanyak 43 rumah warga, dengan ketinggian air mencapai 1 meter dan luas wilayah yang terdampak banjir 2,5 hektar. Guna memantau kondisi banjir, BPBD Sekadau menurunkan sejumlah petugas untuk bersiaga di lokasi banjir.

Untuk di Nanga Taman, selain menggenangi pusat kecamatan Nanga Taman, air juga mengenangi Dusun Kiungkang dengan jumlah rumah terdampak sebanjak 41 kepala keluarga, dengan ketinggian air mencapai 1,5 meter.

Berdasarkan laporan yang diterima awak media, di Nanga Taman banjir juga menggenangi sebagian rumah warga di Desa Nanga Koman dan desa Nanga Mongko, namun belum ada warga yang mengungsi.

Selain itu banjir juga mengenangi kecamatan Sekadau Hulu, yakni di Desa Rawak Hilir sehingga akses jalan menuju kampung Jabai terputus tidak bisa dilewati.

“Jalan menuju jabai putus dan lumpuh total, dengan ketingggian banjir mencapai 1,5 meter,” kata warga Jabai, Hariyanto kepada awak media, Jumat sore (1/3/2019).

Saat ini petugas BPBD Kabupaten Sekadau, Tim Reaksi Cepat, Tagana, dan pihak terkait terus mendata dan melakukan monitor terhadap perkembangan bair di tiga wilayah ini. Bagi warga yang tinggal di bantaran sungai dan dataran rendah diimbau untuk selalu waspada. (Mus)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria
Tags: Sekadau

Recent Posts

Pj Gubernur Harisson Harapkan HMI Kuat Secara Intelektual dan Mandiri Secara Finansial

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, Harisson menghadiri kegiatan pelantikan pengurus Badan Koordinasi (Badko)…

2 hours ago

Kodim Putussibau Razia Pemain Layangan di Wilayah Putussibau Kota

KalbarOnline, Putussibau - Anggota Kodim 1206/Putussibau beserta Satpol PP Kabupaten Kapuas Hulu melaksanakan razia penertiban…

4 hours ago

Jadi Tuan Rumah, Polda Kalbar Ajak Masyarakat Dukung dan Sukseskan Kejuaraan Proliga Volley 2024

KalbarOnline, Pontianak - Polda Kalbar meminta kepada seluruh masyarakat Kalbar dapat mendukung dan turut memeriahkan…

4 hours ago

Pj Gubernur Harisson Buka Kejurnas Angkat Besi di GOR Pangsuma Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson membuka kejuaraan nasional (kejurnas) angkat…

4 hours ago

Harisson Lantik Pengurus LPTQ Provinsi Kalbar Periode 2024 – 2029

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Gubernur Provinsi Kalimantan Barat, Harisson melantik Pengurus LPTQ Provinsi Kalimantan Barat…

4 hours ago

Optimalisasi Peran Tim Pendamping Keluarga Cegah Stunting

KalbarOnline, Pontianak - Peran keluarga perlu dioptimalkan dan menjadi entitas utama dalam pencegahan stunting. Untuk…

4 hours ago