Categories: Kubu Raya

Terima Kunjungan LDII Kubu Raya, Ini Kata Wabup Sujiwo

KalbarOnline, Kubu Raya – Wakil Bupati Kubu Raya, Sujiwo menerima pengurus Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kubu Raya di ruang kerjanya, Senin (25/2/2019) kemarin.

Pada kesempatan itu, jajaran pengurus LDII Kubu Raya menyampaikan kepada Sujiwo bahwa LDII saat ini sudah terbuka ke publik.

“Hari ini saya memerima silaturahmi dari LDII Kubu Raya. Komunikasi kami dengan teman-teman LDII sebenarnya sudah terjalin sejak lama. Namun hari ini kita duskusi lebih pada keadaan dan kondisi aktifitas LDII yang masih dipandang dengan stigma negatif di masyarakat,” ujar Sujiwo.

Sujiwo menjelaskan dalam diskusi dengan pengurus LDII, bahwa sampai saat ini masih ada stigma atau opini yang terbangun dimasyarakat, bahwa LDII sangat eksklusif.

Akan tetapi sebagaimana penuturan pengurus LDII, faktanya tidaklah demikian. LDII sangat terbuka dengan masyarakat umum dan tidak eksklusif seperti yang dituduhkan oleh sebagian masyarakat.

“Memang ada opini atau stigma yang terbentuk bahwa seolah-olah LDII bahaya, LDII eksklusif hanya dengan anggotanya saja. Bahkan opini tersebut cenderung mendiskriditkan teman-teman di LDII. Makanya saya atas nama Pemerintah Kabupaten memiliki kepentingan besar untuk meluruskan hal ini. Bahwasanya tidak seperti itu. Bahkan dalam organisasi LDII sendiri banyak anggotanya yang tergabung dengan lembaga lain seperti NU dan Muhammadiyah, bahkan di MUI juga ada kader LDII,” tukas Sujiwo.

Sujiwo berharap LDII Kubu Raya kedepan bisa menjadi mitra Pemerintah Kabupaten Kubu Raya dalam rangka syiar dan dakwah Islam. Ia mengatakan, bahwa stgima-stigma negatif yang selama ini terbangun sudah tidak benar.

Sementara itu, Ahmad Khoirul Mahfudzi mengatakan saat ini LDII selalu terbuka untuk umum. Dikatakan Ahmad, saat ini masjid-masjid LDII juga terbuka untuk umum. Untuk semua masyarakat yang ingin melaksankan Sholat di masjid-masjid LDII tidak ada larangan ataupun batasan-batasan sebagaimana opini yang terbangun selama ini dimasyarakat.

“LDII sangat terbuka untuk masyarakat umum. LDII tidaklah eksklusif seperti yang banyak informasi yang beredar dimasyarakat. Tetapi kita sangat terbuka, namanya juga lembaga dakwah kan tidak bisa lembaga dakwah ekslusif,” ujar Ahmad. (ian)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Koalisi Masyarakat Sipil Minta Polda Kalbar Berantas Judi Mesin di Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Koalisi masyarakat sipil Ketapang anti maksiat meminta Polda Kalbar untuk turun tangan…

6 hours ago

Aktivitas Judi Mesin Jackpot Resahkan Warga Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Lokasi diduga tempat perjudian di Kabupaten Ketapang menjamur bak musim penghujan. Saat…

7 hours ago

Pimpin Apel Senin Pagi, Syamsul Islami Sampaikan Beberapa Arahan

KalbarOnline, Ketapang - Plh Sekda yang juga Asisten Sekda bidang Ekbang Pemkab Ketapang, Syamsul Islami…

7 hours ago

Kompak, Bupati Dan Wakil Bupati Hadiri Syukuran Pindah Kantor BKPSDM Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Bupati Ketapang, Martin Rantan bersama wakilnya Farhan, kompak menghadiri ramah tamah dan…

7 hours ago

Pj Bupati Romi Wijaya Sampaikan Capaian Nilai MCP Kayong Utara 2023

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya menyampaikan bahwa pencapaian nilai Monitoring Center…

10 hours ago

Berkedok Cafe, Warga Kedamin Hulu Tolak dan Minta Cabut Izin THM

KalbarOnline, Putussibau - Warga di RT 015/RW 005 Kedamin Hulu, Kelurahan Kedamin Hulu, Kecamatan Putussibau…

10 hours ago