Categories: Pontianak

Edi Sebut Operasi Liong Beri Rasa Aman Warga Rayakan Imlek dan CGM

1.700 Personil Siap Amankan Imlek dan CGM

KalbarOnline, Pontianak – 1.700 personil gabungan dari TNI, Polri dan unsur Pemerintah Daerah mengikuti apel Gelar Pasukan Operasi Liong Kapuas 2019 di depan kantor Wali Kota Pontianak, Jalan Rahadi Usman, Senin (4/2/2019). Apel gelar pasukan ini digelar dalam rangka persiapan aparat keamanan dalam pengamanan Perayaan Imlek 2570 dan Cap Go Meh (CGM).

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengungkapkan, meskipun penyelenggaraan CGM dipusatkan di Kota Singkawang, namun tamu-tamu atau wisatawan yang ingin menyaksikan even tersebut pastinya akan melintas di Kota Pontianak lantaran lokasi bandar udara Supadio berada di Kabupaten Kubu Raya berbatasan langsung dengan Kota Pontianak. Tak hanya Singkawang, Kota Pontianak juga menggelar CGM.

“Operasi Liong Kapuas ini salah satu upaya pemerintah memberi rasa aman dan nyaman bagi siapapun, baik yang merayakan Imlek dan Cap Go Meh maupun masyarakat yang menyaksikan kegiatan tersebut,” ujarnya.

Edi mengimbau warga Kota Pontianak yang merayakan Imlek, terutama pada malam menyambut Imlek, di mana biasanya ada tradisi pesta kembang, supaya tidak melakukannya secara berlebih-lebihan.

“Kita harapkan tetap menjaga lingkungan, jangan sampai menimbulkan korban kebakaran,” ungkap dia.

Kemudian, lanjutnya lagi, khusus penyelenggaraan CGM, sebagaimana biasanya digelar iring-iringan naga buka mata maupun barongsai, dimintanya supaya harus tetap memperhatikan norma-norma dan etika.

“Artinya, di saat tiba waktu shalat di mana adzan berkumandang di masjid-masjid yang dilalui arak-arakan, untuk tidak membunyikan gendang dan alat musik hingga selesai,” sebut Edi.

Bagi warga Pontianak yang hendak beraktivitas, diimbau untuk tidak melewati jalan-jalan, terutama di jalur-jalur yang menjadi pusat pelaksanaan CGM, yakni Jalan Diponegoro, Gajah Mada, Pahlawan dan Tanjungpura.

“Jadi, kalau memang ingin melakukan aktivitas, bisa menghindari jalan-jalan tersebut pada jam-jam tertentu,” imbuhnya.

Orang nomor satu di Kota Pontianak ini  berharap pelaksanaan CGM ini berdampak pada perekonomian masyarakat. Dengan meningkatnya jumlah kunjungan tamu-tamu ke Pontianak, maka berdampak pada meningkatnya hunian di hotel-hotel yang ada di Kota Pontianak.

“Dengan demikian akan berdampak pada lapisan masyarakat, termasuk pelaku usaha,” pungkasnya. (jim)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Sambil Mancing Ikan, Edi Kamtono Minta Doa Warga Kembali Jadi Walkot Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Mantan Wali Kota Pontianak incumbent, Edi Rusdi Kamtono menikmati weekend dengan memancing…

2 hours ago

Dinilai Tak “Orisinil”, KPU Klarifikasi Soal Polemik Karya Pemenang Lomba Cipta Jingle Pilwako Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pontianak memberikan klarifikasi terkait dugaan pemenang Lomba…

2 hours ago

Ketua Bawaslu Kapuas Hulu Lantik 64 Anggota Panwascam Pilkada 2024

KalbarOnline, Putussibau - Ketua Bawaslu Kabupaten Kapuas Hulu, Mustaan melantik sedikitnya 64 orang Panitia Pengawas…

2 hours ago

Polres Kubu Raya Amankan 6 Remaja Terlibat Tawuran di Sungai Raya

KalbarOnline, Kubu Raya - Tim Patroli Presisi Satuan Samapta Polres Kubu Raya mengamankan 5 remaja…

19 hours ago

Budi Perasetiyono Dipanggil ke Jakarta, Penjaringan Calon Kepala Daerah di Tingkat DPP PKB

KalbarOnline, Pontianak - Bakal calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Budi Perasetiyono yang telah mendaftar di…

20 hours ago

Polres Kapuas Hulu Ringkus Dua Pengedar Narkoba Lintas Kabupaten

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Satuan Resnarkoba Polres Kapuas Hulu berhasil meringkus dua orang pengedar sabu…

23 hours ago