Categories: Kubu Raya

Kasus Enam ABG Ngelem, Dinas PA KKR Minta Orang Tua Lebih Ketat Dalam Pengawasan

KalbarOnline, Kubu Raya – Kepala Bidang Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3KB) Kabupaten Kubu Raya, Teguh Sembiring mengakui daerah Desa Kapur, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya cukup tinggi akan indeks kenakalan remaja, termasuk kasus pelecehan seksual terhadap anak.

“Kita tetap melakukan penyuluhan ke sekolah-sekolah mengenai bahayanya pergaulan bebas, juga ngelem, serta pemakaian smartphone. Artinya saat ini masih tahap pembinaan melalui edukasi terhadap para pelajar yang ada disekolah-sekolah,” ucapnya, saat ditemui diruang kerjanya, Senin (7/1/2019) siang.

Menurut dia apabila kasus kenakalan remaja terbilang cukup jauh dijangkau pihaknya masih keterbatasan dengan sumber daya manusianya.

“Saat ini beberapa desa telah kita bentuk kader. Maka dengan kader inilah yang intens ke masyarakat untuk memberikan penyuluhan apabila terjadi kasus yang cukup berat seperti pencabulan maka dalam pemulihan korbannya kita giring ke pusat pelayanan tes dan konsultasi psikologis Provinsi Kalbar,” ujarnya.

Dijelaskannya dengan permasalahan kenakalan remaja seperti kasus ngelem di Desa Kapur sudah menjadi tugas utama orang tuanya untuk memberikan perhatian terhadap anak-anaknya karena menurut dia waktu disekolah jangan menjadi acuan bagi orang tua kalau anak tersebut tidak berkelakuan aneh-aneh dengan pengawasan lebih ketat terhadap lingkungan seperti teman bermain anak tersebut.

“Tugas orang tua untuk mengendukasi kepada anak, untuk menjauhi bahaya zat adiktif yang ada pada lem. Apabila dibiarkan ini masih bisa meningkat seperti merokok. Yang namanya anak muda suka sekali dengan tantangan bisa aja hingga sampai menggunakan narkoba nantinya,” jelasnya. (ian)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria
Tags: Kubu Raya

Recent Posts

Polisi dan BP2MI Gagalkan Pemberangkatan 8 Pekerja Migran Ilegal ke Malaysia

KalbarOnline, Kubu Raya - Polres Kubu Raya dan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Kalbar…

1 hour ago

Mulai 1 Juli 2024, Lapangan Sepak Bola Keboen Sajoek Akan Direnovasi

KalbarOnline.com – Angin segar sekaligus kabar baik bagi warga Kota Pontianak khususnya para pencinta sepak…

16 hours ago

Pilkada 2024, Ani Sofian Minta Panwaslu Jalankan Tugas dengan Profesional dan Adil

KalbarOnline.com – Sebanyak 29 anggota Panwaslu Kelurahan se-Kota Pontianak dilantik oleh Ketua Bawaslu Kota Pontianak…

16 hours ago

Sambut 637 JCH Pontianak Sebelum Bertolak ke Tanah Suci, Zulkarnain Ingatkan Jaga Semua Perlengkapan

KalbarOnline.com – Sebanyak 637 Jemaah Calon Haji (JCH) dari Kota Pontianak diberangkatkan menuju Bandara Hang…

17 hours ago

Ani Sofian Tekankan Pentingnya Menanamkan Nilai-nilai Luhur Pancasila di Kalangan Gen-Z

KalbarOnline.com – Tanggal 1 Juni setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila. Untuk memperingati hari…

17 hours ago

Polres Kapuas Hulu Gelar Pelatihan Profesionalisme Fungsi Intelkam Bagi Personel

KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…

1 day ago