Categories: Sintang

Bupati Jarot Resmikan PLTMH Dusun Silit, Ini Pesannya

KalbarOnline, Sintang – Bupati Sintang, Jarot Winarno, secara simbolis meresmikan pembangkit listrik tenaga mikro hidro (PLTMH) Silit, Desa Nanga Pari, Kecamatan Sepauk, Kabupaten Sintang, Sabtu siang (5/1/2019).

Bupati Jarot dalam sambutannya mengatakan bahwa konektivitas dan infrastruktur baru di Dusun Silit ini harus dijaga dan dilestarikan antara pembangunan yang bersinergi dengan lingkungan.

“Inilah yang namanya energi baru yang terbarukan. Karena dengan PLTMH ini tidak merusak lingkungan, dengan syarat harus PLTMH dengan skala kecil mengingat bendungan tidak bisa dibangun yang lebih besar lagi,” ujarnya.

“Inilah contoh kongkrit dari kemandirian di bidang energi dan pilihannya adalah energi baru yang terbarukan dan inilah yang patut di contoh oleh masyarakat desa-desa yang lain,” sambungnya.

PLTMH Silit ini, lanjut Bupati Jarot, merupakan jawaban dari pemerintah daerah kepada masyarakat yang selama ini mendambakan penerangan di Dusun Silit dan sekitarnya. Karena, lanjutnya lagi, selama ini masyarakat Dusun Silit mengajukan jaringan listrik ke pihak PLN selama ini belum juga sampai.

“Dengan adanya PLTMH ini suatu saat nanti Desa Nanga Pari akan mandiri karena akan ada peningkatan kapasitas untuk pembagian tenaga dari panel pembangkit,” ucapnya.

Orang nomor satu di Bumi Senentang ini menambahkan, untuk peningkatan kapasitas sudah disepakati dengan perangkat desa tentang pengunaan alokasi dana desa yang ada di Permendes soal tata penggunaan dana desa yang sudah diatur untuk elektrifikasi LBTK energi baru terbarukan yang hanya bisa digunakan secara umum untuk PLTMH dan PLTS tenaga surya yang tersebar.

“Untuk itu harus kita dorong untuk pembangunan PLTMH di desa-desa lain, sebab potensi di beberapa desa sudah tersedia dan kita dorong supaya desa untuk mengalokasikan awal,” tukasnya.

Ditegaskannya, keseimbangan dalam pembangunan, konservasi dan kelestarian lingkungan harus terus dijaga sehingga resapan air terus dalam kondisi baik.

“Sehingga kita bisa memperoleh manfaat yang bagus untuk PLTMH dan alam akan memberikan kesejahteraan bagi masyarakat. PLTMH ini dengan kapasitas 45 kw, atau 4500 watt yang dibangun selama empat bulan,” pungkasnya. (*/Sg)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Wujudkan Kedaulatan Pangan, Pemkab Kubu Raya Percepat Gerakan Tanam Padi

KalbarOnline, Kubu Raya – Pemerintah Kabupaten Kubu Raya menggelar kegiatan Gerakan Tanam Padi (Gertam) 2024…

10 hours ago

Wabup Ketapang Hadiri Anniversary dan Halal Bihalal Generasi Rock Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Wakil Bupati Ketapang, Farhan menghadiri Anniversary 3 tahun sekaligus halal bihalal Generasi…

13 hours ago

Wakili Bupati, Asisten Setda Ketapang Tutup Gebyar Talenta Pendidikan 2024

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Asisten Sekda bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemkab Ketapang,…

13 hours ago

Asisten I Setda Ketapang Jadi Inspektur Upacara Peringatan Hari Pendidikan

KalbarOnline, Ketapang - Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemkab Ketapang, Heryandi menjadi inspektur upacara…

13 hours ago

Mantan Sekda Kalbar M Zeet Assovie Tutup Usia, Pj Gubernur Harisson Sampaikan Duka Mendalam

KalbarOnline, Pontianak - Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) periode 2010 - 2018,…

14 hours ago

Konsul Malaysia Kagumi Tradisi Halal Bihalal di Indonesia

KalbarOnline, Pontianak - Tradisi halal bihalal yang menjadi agenda rutin tahunan setiap bulan Syawal dalam…

14 hours ago