Categories: Kubu Raya

Tim Kemenkes Datangi Puskesmas Kuala Mandor B: Survey Akrediatasi

KalbarOnline, Kubu Raya – Tim Surveyor Akreditasi Puskesmas Kementerian Kesehatan mendatangi Puskesmas Kuala Mandor B, Kabupaten Kubu Raya, belum lama ini.

Kedatangan tim dari Komisi Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama Kemenkes itu untuk melakukan penilaian survey akreditasi puskesmas.

Hal ini mendapat apresiasi dari Wakil Bupati Kubu Raya, Hermanus. Ia menyebut akreditasi adalah tindak lanjut dari ketentuan pemerintah.

“Akreditasi sangat penting karena telah menjadi ketentuan dari pemerintah pusat. Puskesmas harus terakreditasi dan di masa mendatang nanti klinik juga harus terakreditasi,” ujarnya.

Hermanus menuturkan bidang kesehatan merupakan satu di antara wujud pelayanan dasar bagi masyarakat. Di mana fasilitas kesehatan seperti puskesmas sudah seharusnya terakreditasi. Dengan adanya akreditasi, diharapkan pelayanan di tingkat dasar untuk masyarakat semakin membaik.

Karena, menurutnya puskesmas adalah garda depan dalam penyelenggaraan upaya kesehatan dasar. Sebab itu, agar dapat berfungsi optimal perlu dikelola dengan baik dan sebab itu pula, Hermanus menyebut tujuan utama akreditasi Puskesmas adalah untuk pembinaan peningkatan mutu, kinerja dan penerapan manajemen risiko.

“Mulai kinerja pelayanan, proses pelayanan, hingga sumber daya yang digunakan. Bukan sekadar penilaian untuk mendapatkan sertifikat akreditasi,” terangnya.

Hermanus optimistis Puskesmas Kuala Mandor B dapat melewati survey penilaian akreditasi dengan baik. Menurut dia, jajaran tenaga kesehatan di Puskesmas Kuala Mandor B telah menunjukkan antusiasme yang tinggi.

Hal itu terlihat dari adanya persiapan dalam menyambut pelaksanaan akreditasi. Dirinya berharap semangat pelayanan dan pengabdian tersebut terus digelorakan.

“Pelayanan mendasar khususnya Puskesmas harus mengutamakan sikap ramah dalam pelayanan. Dinas kesehatan lewat Puskesmas harus menjadi garda terdepan dalam memberikan yang terbaik dengan prinsip bekerja dengan sepenuh hati, berhati-hati, dan tidak sesuka hati dalam pelayanan,” pesannya.

Sementara Camat Kuala Mandor B, Yansen Sibarani, mengungkapkan tantangan Puskesmas Kuala Mandor B sangat besar ke depannya. Hal itu mengingat luasnya wilayah Kecamatan Kuala Mandor B di mana Puskesmas menjadi pusat pelayanan kesehatannya. Namun, dengan semakin meningkatnya infrastruktur jalan poros yang ada, Yansen menilai fungsi akses jalan tersebut terasa sangat membantu.

“Intinya akreditasi yang dilakukan oleh tim dari Kementerian Kesehatan ini akan semakin memicu semangat dan kualitas pelayanan agar kualitas kesehatan masyarakat semakin baik,” ucapnya.

Di kesempatan yang sama Kepala Puskesmas Kuala Mandor B, Firmansyah menyatakan masyarakat menghendaki pelayanan kesehatan yang aman dan bermutu. Karena itu, upaya peningkatan mutu, manajemen risiko, dan keselamatan pasien perlu diterapkan dalam pengelolaan puskesmas guna memberikan pelayanan kesehatan yang komprehensif kepada masyarakat.

“Untuk menjamin hal itu terus dilakukan secara berkesinambungan, maka perlu dilakukan penilaian oleh pihak eksternal dengan menggunakan standar yang ditetapkan, yaitu melalui mekanisme akreditasi,” katanya menjelaskan. (ian/rio)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Bupati Fransiskus Ungkap Baru 53 Desa di Kapuas Hulu yang Sudah Deklarasi Stop ODF

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menyampaikan, dari 278 desa dan 4…

8 hours ago

Tanah Longsor Landa Kabupaten Landak, Jalan Ngabang – Serimbu Sempat Terputus

KalbarOnline, Landak - Tingginya intensitas hujan di Kabupaten Landak dalam beberapa hari terakhir ini telah…

8 hours ago

PWI Kalbar Audiensi ke KONI, Perkuat Silaturahmi dan Kerja Sama Media

KalbarOnline, Pontianak - Jajaran pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Barat melakukan kunjungan kehormatan…

8 hours ago

Diterjang Angin Kencang, Motor Air Milik Nelayan Karam di Perairan Muara Teluk Batang

KalbarOnline, Kayong Utara - Sebuah motor air milik seorang nelayan karam di perairan muara Teluk…

11 hours ago

Nilai Reformasi Birokrasi dan SAKIP Pemkot Pontianak Naik

KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menuturkan bahwa Indeks Reformasi Birokrasi (RB)…

11 hours ago

Letakkan Batu Pertama Pembangunan Gereja Dekat Masjid, Sekda Ketapang: Kita Bangsa Majemuk Penuh dengan Toleransi

KalbarOnline, Ketapang - Sekda Ketapang, Alexander Wilyo melakukan peletakan batu pertama sebagai pondasi bagi pembangunan…

12 hours ago