KalbarOnline, Ketapang – Polres Ketapang sampai saat ini masih melakukan penyidikan mengenai kasus penemuan emas batangan yang hendak dibawa keluar Ketapang oleh TKA asal negara China dari PT Sultan Rafli Mandiri (SRM) di bandara Rahadi Oesman Ketapang, Sabtu (6/10) lalu.
Kapolres Ketapang, AKBP Yury Nurhidayat mengaku pihaknya masih menunggu informasi dari pihak-pihak terkait termasuk dari Dinas Pertambangan Provinsi Kalbar mengenai kasus ini.
“Belum ada info sampai sekarang,” akunya.
Meskipun demikian, lanjut Yury, pihaknya masih melakukan penyelidikan dan saat ini barang bukti emas seberat 3,3 kilogram masih ditahan di Mapolres Ketapang. “Barang bukti emasnya masih sama penyidik,” ucapnya. (Adi LC)
KalbarOnline, Pontianak - Pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Terpadu Ayani Pontianak yang berlokasi di kawasan Gelora…
KalbarOnline, Pontianak - Pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Terpadu Ayani Pontianak yang berlokasi di kawasan Gelora…
KalbarOnline, Pontianak - Mantan Gubernur Kalimantan Barat periode 2018 - 2023, Sutarmidji merasa terharu bahwa…
KalbarOnline, Pontianak - Kapolda Kalimantan Barat (Kalbar), Irjen Pol Pipit Rismanto turut menghadiri peresmian Gelanggang…
KalbarOnline, Pontianak – Hari Raya Idul Adha merupakan momentum yang tepat untuk memaknai arti pengorbanan.…
KalbarOnline, Pontianak - Rutan Kelas II Pontianak menggelar sholat Idul Adha 1445 Hijriah hingga menyembelih…
Leave a Comment