Categories: Pontianak

Gelar Pasukan Pengamanan Api Abadi Torch Relay Asian Para Games 2018 di Kalbar, Ini Penegasan Kapolda

KalbarOnline, Pontianak – Mari kita tingkatkan soliditas, solidaritas, sinergi dan harmoni antar instansi, serta mari kita satukan tekad dan komitmen untuk memberikan contoh dan membuktikan kepada masyarakat, bahwa TNI-Polri siap untuk mengawal, mengamankan serta mensukseskan Asian Para Games 2018.

Demikian ajakan tersebut disampaikan Kapolda Kalbar, Irjen Pol Drs. Didi Haryono, SH., MH dalam apel gelar pasukan pengamanan pelaksanaan Torch Telay atau pawai obor Asian Para Games 2018 di lapangan Jananuraga Mapolda Kalbar, Selasa (18/9/2018).

Dijelaskannya bahwa apel ini untuk mengecek kesiapan personel pengamanan, berikut kelengkapan sarana dan prasarana pendukungnya, serta keterpaduan unsur TNI-Porli dalam pengamanan guna mensukseskan acara Torch Telay Asian Para Games 2018 nanti agar tetap aman dan kondusif.

Hingar bingar perhelatan Asian Hames ke-18 tahun 2018 telah selesai. Tak berapa lama lagi giliran atlet penyandang disabilitias akan berkompetisi pada Asian Para Games 2018, tepatnya bulan Oktober mendatang di Jakarta. Sebagai salah satu rangkaian dari perhelatan tersebut akan ada kegiatan Torch Relay Asian Para Games yang diawali dengan pengambilan Api Abadi dari Mrapen, Grobogan, Jawa Tengah. Selanjutnya api akan dibawa ke beberapa kota di indonesia dan salah satunya di wilayah Pontianak Kalimantan Barat.

Dalam pelaksanaan Torch Relay Asian Para Games 2018 ini, berpotensi menimbulkan kerawanan seperti kemacetan, pencurian, bahkan teror bom. untuk itu dalam kegiatan ini Polda Kalbar bersama TNI melaksanakan pengamanan dengan kekuatan 540 personil Polri dan 200 personil dari TNI.

Dalam kesempatan ini juga, Kapolda mengingatkan kepada seluruh personel pelaksana pengamanan untuk senantiasa tetap profesional.

“Mari kita hindari segala tindakan dan perilaku yang kontra produktif, yang justru dapat mengganggu jalannya acara ini,” tegasnya.

Beberapa hal menjadi penekanannya dalam pengamanan pelaksanaan Torch Relay Asian Para Games 2018, yang pertama siapkan mental dan fisik dengan dilandasi komitmen moral dan disiplin kerja yang tinggi, dalam memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat.

Kedua, amati dan cermati setiap perubahan situasi yang terjadi, serta lakukan deteksi dini dengan mengoptimalkan fungsi intelijen, sehingga setiap potensi permasalahan dapat segera teratasi.

“Ketiga, tingkatkan kewaspadaan terhadap segala potensi ancaman terorisme yang memanfaatkan momen acara ini dan yang terakhir lakukan pengawasan dan pengendalian secara melekat, terhadap pelaksanaan operasi dan kinerja anggota, untuk meminimalisasi terjadinya penyimpangan dalam pelaksanaan tugas di lapangan,” tutupnya. (*/Fai)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Polres Kapuas Hulu Gelar Pelatihan Profesionalisme Fungsi Intelkam Bagi Personel

KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…

7 hours ago

Suami di Kubu Raya Pergoki Istrinya Diduga Selingkuh dengan Seorang Tokoh Agama

KalbarOnline.com – Beredar di media sosial sebuah video seorang suami di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten…

10 hours ago

HUT ke-41 BPKP, Romi Wijaya: Semakin Akseleratif dan Independen

KalbarOnline.com – Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya menghadiri upacara peringatan Hari ulang tahun…

11 hours ago

Seorang Pemuda di Kubu Raya Nekat Curi Troli Basarnas untuk Modal Judi Slot

KalbarOnline – Seorang pemuda di Kubu Raya berinisial ED (29) diamankan polisi terkait kasus pencurian.…

11 hours ago

Bappeda Pontianak Ajak Stakeholders Identifikasi Potensi Risiko Pembangunan SPALD-T

KalbarOnline.com – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pontianak menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk…

12 hours ago

Ani Sofian Instruksikan Dishub Pontianak Tertibkan Truk Kontainer Tanpa Twist Lock

KalbarOnline.com – Insiden jatuhnya boks kontainer di jalan raya sudah beberapa kali terjadi di Pontianak.…

12 hours ago