KalbarOnline, Sekadau – Duka mendalam atas insiden terorisme yang terjadi di Mako Brimob Jakarta dan di tiga gereja di Surabaya turut dirasakan masyarakat dan para pelajar di Kabupaten Sekadau.
Ungkapan belasungkawa tersebut, dituangkan masyarakat lintas agama dan para pelajar dengan membubuhkan tanda tangan pada sebuah papan dukacita yang disertai tagar #KamiTidakTakutTeror dan #DukaKamiUntukPahlawan.
Di bagian atas papan dukacita yang dipasang di depan SMK N 1 Nanga Taman ini juga tampak foto-foto anggota Polri yang gugur dalam tugas negara melawan aksi para teroris, sebagai penghormatan masyarakat Sekadau terhadap jasa para almarhum sebagai pahlawan bangsa.
Ditemui di lokasi terpisah, Kapolres Sekadau, AKBP Anggon Salazar Tarmizi mengatakan hal ini menandakan bahwa masyarakat Sekadau juga kompak mengutuk dan mengecam aksi teror tersebut.
“Gerakan empati tanda tangan ini tidak hanya untuk mengenang enam Bhayangkara Negara yang gugur, namun lebih dari itu menjadi pernyataan sikap masyarakat mengecam dan mengutuk aksi teror akhir-akhir ini, dan pernyataan tidak takut terhadap terorisme,” ujar Kapolres Sekadau, Minggu (13/5).
Kapolres juga berterimakasih kepada seluruh masyarakat Sekadau atas empati dan dukungan masyarakat kepada anggota Kepolisian.
“TNI Polri, Pemda, dan seluruh stakeholders bersama masyarakat Sekadau siap melawan terorisme dan radikalisme,” tegas Kapolres. (Mus)
KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…
KalbarOnline, Ketapang - Menggunakan pakaian adat nusantara, Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik…
KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Dharma…
KalbarOnline, Vietnam - Berkekuatan 50 personel, kontingen Indonesia beratribut kemeja batik biru yang dikombinasikan dengan…
KalbarOnline, Sanggau - Kalimantan Barat terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau. Salah satu destinasi yang…
KalbarOnline, Pontianak - Mengaku mendapat bisikan gaib, Syarif Muhammad Ikhsan (39 tahun) nekat terjun ke…
Leave a Comment