Categories: Nasional

Pendiri Republika Sebut Indonesia Belum Capai Tahap Kepemimpinan Madani

Future Leader Camp 2018 di Solo

KalbarOnline, Nasional – Zaim Uchrowi sebagai salah seorang pendiri Republika berkesempatan menyampaikan materi tentang Membaca Pola Kepemimpinan Hari ini dan Masa Depan dalam acara Future Leader Camp (FLC) 2018, yang berlangsung di Kusuma Sahid Prince Hotel, Solo, Jum’at (4/5).

Acara dengan dikemas dalam acara berbentuk orasi, Zaim menyampaikan materinya secara santai dan sangat komunikatif. Ia mengajak aktivis untuk berinteraksi dan ikut menyampaikan aspirasi dan pemikiran mereka.

Zaim menyampaikan kepada 64 aktivis terpilih dari seluruh Indonesia tentang beberapa tahapan peradaban. Menurutnya, tahapan peradaban dimulai dari Pra-Tradisional, Tradisional, Modern dan Madani.

Satu persatu ia jelaskan perbedaan dari tahapan peradaban tersebut. Menurutnya, Indonesia belum mencapai tahap kepemimpinan madani, namun masih berada pada tahap modern awal.

“Kepemimpinan modern adalah tahapan kepemimpinan dimana polanya sangat memunculkan karakter secara individu. Didukung dengan kemajuan teknologi, pada tahapan ini kemudian kita mengenal banyak individu yang berusaha untuk menonjolkan diri mereka sendiri. sedangkan Kepemimpinan Madani adalah kepemimpinan yang beradab. Artinya kepemimpinan yang mengedepankan sistem untuk membentuk orang-orang yang beradab,” jelas Zaim.

“Indonesia belum sampai pada tahap itu, padahal Kepemimpinan Madani ini adalah pola Kepemimpinan Islam yang diajarkan oleh Rasulullah. Menurut saya, Jepang adalah negara yang telah mencapai pada tahap Madani. Meskipun mereka bukan negara dengan mayoritas muslim, mereka mampu menerapkan nilai-nilai Kepemimpinan Madani. Inilah yang menjadi tantangan kita dalam membentuk kepemimpinan masa depan,” lanjutnya.

Zaim Uchrowi mengajak para aktivis untuk mulai mempersiapkan diri menghadapi tantangan kepemimpinan di masa kini dan mendatang. Menurutnya, tantangan kepemimpinan masa kini dan masa mendatang adalah Kependudukan, Industri dan Karakter. Kepemimpinan Madani harus dipegang oleh pemimpin yang memiliki karakter Madani, yakni berkarakter ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, gotong royong dan keadilan sosial. (Fai/PM)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Polres Kapuas Hulu Gelar Pelatihan Profesionalisme Fungsi Intelkam Bagi Personel

KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…

5 hours ago

Suami di Kubu Raya Pergoki Istrinya Diduga Selingkuh dengan Seorang Tokoh Agama

KalbarOnline.com – Beredar di media sosial sebuah video seorang suami di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten…

9 hours ago

HUT ke-41 BPKP, Romi Wijaya: Semakin Akseleratif dan Independen

KalbarOnline.com – Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya menghadiri upacara peringatan Hari ulang tahun…

10 hours ago

Seorang Pemuda di Kubu Raya Nekat Curi Troli Basarnas untuk Modal Judi Slot

KalbarOnline – Seorang pemuda di Kubu Raya berinisial ED (29) diamankan polisi terkait kasus pencurian.…

10 hours ago

Bappeda Pontianak Ajak Stakeholders Identifikasi Potensi Risiko Pembangunan SPALD-T

KalbarOnline.com – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pontianak menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk…

10 hours ago

Ani Sofian Instruksikan Dishub Pontianak Tertibkan Truk Kontainer Tanpa Twist Lock

KalbarOnline.com – Insiden jatuhnya boks kontainer di jalan raya sudah beberapa kali terjadi di Pontianak.…

10 hours ago