Categories: Ketapang

Kisruh di BUMD Ketapang Mandiri, Plt: Direktur Lama Tak Mau Legowo

Hamimzar Yahya: Kita mulai dari nol lagi

KalbarOnline, Ketapang – Terkait kisruh dan adanya penonaktifan Direktur Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Ketapang Mandiri oleh Pemkab Ketapang yang kemudian menunjuk penggantinya yakni Hamimzar Yahya sebagai Pelaksana Tugas (Plt) BUMD Ketapang Mandiri.

Akibat dari kisruh tersebut berdampak pada tidak beroperasi Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Ketapang Mandiri beberapa hari terakhir.

Dengan tidak beroperasinya SPBU Ketapang Mandiri tentu berimbas pada masyarakat yang ingin mengisi bahan bakar untuk kendaraannya.

Pelaksana Tugas (Plt) Direktur BUMD Ketapang Mandiri, H Hamimzar Yahya membenarkan belum beroperasinya SPBU karena ada permasalahan dengan pengurus sebelumnya.

“Masalahnya untuk dapat distribusi minyak kita harus setor dahulu ke BRI. Sedangkan permasalahan pada Direktur yang lama tak mau legowo,” katanya saat ditemui KalbarOnline dikantornya, Jumat (23/3).

Lebih lanjut ia mengatakan, jika dirinya ditunjuk Bupati Ketapang mengantikan Direktur BUMD Ketapang Mandiri yang dinonaktifkan untuk meneruskan dan membenahi manajemen dan usaha di BUMD Ketapang Mandiri.

“Hambatannya BRI tidak mau dan tak bisa melayani kita, jalan keluarnya saya akan buka rekening baru,” ungkapnya.

Ia menegaskan akibat tak beroperasinya SPBU Ketapang Mandiri. Sehingga membuat masyarakat terutama di sekitarnya cukup merasa resah. Lantaran tidak bisa lagi mengisi minyak kendaraanya di SPBU itu karena tutup.

“Saya mengambil usaha ini mulai dari kosong atau nol lagi lah, Jadi saya akan rombak manajemen, perbaiki usaha dan meningkatkan pemasukan untuk daerah,” pungkasnya. (Adi LC)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Kantor BKD Kayong Utara Terbakar

KalbarOnline, Kayong Utara - Akibat korsleting listrik, Kantor Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Kayong Utara…

2 hours ago

Sopir Bus Damri Meninggal dalam Perjalanan dari Pontianak ke Pangkalanbun

KalbarOnline, Pontianak - Seorang sopir bus Damri meninggal dunia dalam perjalanan dari Pontianak menuju Pangkalanbun,…

2 hours ago

Dedikasi 39 Tahun, Muefri Ketua Pengadilan Tinggi Pontianak Resmi Purnabakti

KalbarOnline, Pontianak - Setelah mendedikasikan karirnya selama 39 tahun, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pontianak, Muefri…

2 hours ago

Bangga, Batik Karya Kreasi Sungai Putat Tampil Memukau di Hadapan Jokowi

KalbarOnline, Pontianak - Ketua Kreasi Sungai Putat (KSP), Syamhudi mengungkapkan rasa bangganya bahwa batik produksinya…

2 hours ago

Air Terjun Riam Macan: Surga Tersembunyi di Kalimantan Barat yang Sarat Makna Religi

KalbarOnline, Bengkayang - Kalimantan Barat tidak hanya kaya akan keanekaragaman budaya dan suku, tetapi juga…

7 hours ago

Kilas Balik Sejarah Putussibau Tahun 1895, Pernah Dipimpin Controleur LC Westenenk

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…

18 hours ago