Dialogis di Kecamatan Air Upas, Midji-Norsan Disambut Dengan Budaya Dayak

KalbarOnline, Ketapang – Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 3 (tiga), Sutarmidji dan Ria Norsan, melaksanakan kampanye dialogisnya di Kecamatan Air Upas, Rabu (21/3).

Kehadiran Sutarmidji – Ria Norsan di Air Upas, disambut warga dengan Budaya Adat Dayak setempat.

Didampingi Ketua DPD Golkar Kabupaten Ketapang, Martin Rantan, Midji – Norsan bersama rombongan diarahkan menuju Rumah Adat sebagai tempat dilaksanakannya dialog dengan warga setempat.

Sutarmiji yang akrab disapa Bang Midji, dalam sambutannya menyampaikan apa yang menjadi visi dan misi serta program yang akan dijalankannya jika diberi amanah untuk memimpin Kalimantan Barat kedepan.

“Kami akan melakukan pembaharuan administrasi pemerintahan, mengutamakan pembangunan  infrastruktur dan meningkatkan pelayanan kesehatan maupun pendidikan. Kesejahteraan masyarakat untuk menuju masyarakat yang bahagia,” ungkapnya.

Sutarmidji juga menjelaskan bahwasanya untuk mewujudkan hal tersebut tentunya Pemerintah Provinsi harus ada sinergi yang baik dengan Pemerintah kabupaten/kota.

Terkait dengan pembaharuan administrasi, Sutarmidji juga menyampaikan bahwa Kalimantan Barat merupakan Provinsi penghasil kelapa sawit terbesar kedua di Indonesia, namun sangat disayangkan walaupun menyandang predikat tersebut, belum ada prosentasi keuntungan untuk Kalbar sendiri.

Sutarmidji dalam kesempatan tersebut juga mendukung pemekaran provinsi untuk Ketapang yang kaya akan sumber daya alamnya.

“Sumber daya alam yang berlimpah inilah yang menjadi modal provinsi mandiri kedepannya,” pungkas Sutarmidji.

Setelah mendengar pemaparan Sutarmidji, warga yang hadir menyambut gembira dan begitu antusiasnya. Warga berharap semoga apa yang menjadi komitmen Sutarmidji – Ria Norsan dapat  terwujud.

Warga yang hadir juga menyatakan komitmennya, untuk mendukung dan mencoblos nomor urut 3 (tiga) guna kemenangan Sutarmidji – Ria Norsan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih di Pilgub Kalbar 27 Juni mendatang. (Jansen/Adi LC)