Categories: Kubu Raya

Gelar Aksi Mogok Kerja Buntut Dari Keinginan Karyawan PT Poneksim Utama Selama Ini Tak Direspon

KalbarOnline, Kubu Raya – Aksi mogok kerja karyawan PT Poneksim Utama di Jalan Arteri Supadio Kubu Raya, di respon pihak Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Kubu Raya.

Kepala Bidang Ketenagakerjaan Kubu Raya, Sumianto mengatakan aksi dari karyawan merupakan buntut dari keinginan karyawan untuk merivisi peraturan yang ada di perusahaan, Senin (19/3) siang.

“Ini merupakan mogok kerja pertama, dan kami meresponnya untuk melihat sejauh mana mogok ini dilaksanakan. Karena memang sudah diminta untuk berunding tidak ada respon dari perusahaan sehingga serikat kerja menggelar mogok,” ungkapnya.

Dirinya berharap agar permasalahan ini terselesaikan secara baik antara pihak perusahaan maupun keinginan dari para karyawan. Dirinya mengakui tuntutan-tuntutan yang diinginkan para karyawan sebagian, juga bahwa perusahaan belum memenuhi standar seperti yang telah diamanatkan peraturan perundang-undangan ketenagakerjaan.

“Nanti dalam mediasi mungkin bisa kita laksanakan,” ujarnya.

Sementara itu salah seorang karyawan PT Poneksim Utama, Ivan (33) menuturkan terkait dengan potongan upah terhadap sanksi terlambat sangat tidak rasional karena perusahaan juga harus mengatahui alasan-alasan terhadap karyawan yang terlambat.

“Tidak ada kompensasinya, lainnya dengan jam kerja diluar delapan jam yang telah ditentukan pihak perusahaan selama ini tidak menghitung lembur,” cecarnya Iwan yang sudah enam tahun bekerja diperusahaan tersebut.

Dirinya menambahkan sedangkan status karyawan yang sudah lama bekerja pihak perusahaan masih menerapkan status karyawan kontrak padahal sudah lebih dari tiga tahun.

“Terus masalah slip gaji. Slip gaji ditahan oleh perusahaan tidak beralasan apabila dipinta harus melapor dulu baru diberikan itupun urusannya tidak pada hari itu selesai, sedangkan karyawan apabila ingin mengajukan pinjaman pasti dipinta slip gaji,” tandasnya. (ian)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Peringatan Hardiknas 2024, Pj Bupati Romi: Mengenang Perjalanan Merdeka Belajar

KalbarOnline, Kayong Utara - Pemerintah Kabupaten Kayong Utara menggelar Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas)…

2 hours ago

Tim Jatanras Polresta Pontianak Tangkap Komplotan Pencuri Kabel, Satu Orang Masih Buron

KalbarOnline, Pontianak - Tim Jatanras Sat Reskrim Polresta Pontianak berhasil menangkap komplotan pencurian kabel listrik…

2 hours ago

Warga MHS Ketapang Dihebohkan ODGJ Gorok Leher Sendiri Hingga Tewas

KalbarOnline, Ketapang - Warga Desa Sungai Jawi, Kecamatan Matan Hilir Selatan (MHS) dibuat heboh dengan…

2 hours ago

Kadiskop UKM Kalbar Turun Langsung Monitoring Tumbuh Kembang Anak Asuh Stunting

KalbarOnline, Pontianak - Kepala Dinas Koperasi UKM Provinsi Kalbar, Junaidi bersama Anggota Korps Pegawai Republik…

3 hours ago

Pimpin Upacara Hardiknas, Harisson Serukan Keberlanjutan Program Merdeka Belajar

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson memimpin upacara peringatan Hari Pendidikan…

3 hours ago

Lutfi Al Mutahar Optimis Jadi Calon yang Diusung PAN di Pilwako Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Lutfi Al Mutahar meyakini kalau dirinyalah yang akan diusung oleh Partai Amanat…

16 hours ago