Categories: Ketapang

Cegah Radikalisme, Satpolairud Polres Ketapang Gandeng MUI Jalankan Program Quick Wins

KalbarOnline, Ketapang – Satuan Polisi Perairan dan Udara (Polairud) Polres Ketapang bersama Camat Benua Kayong dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Ketapang menggelar Quick Wins Program jilid I di Desa Suka Baru, Kecamatan Benua Kayong, Kabupaten Ketapang, Rabu (28/2).

Kegiatan yang berlangsung di Kantor Desa Suka Baru tersebut bertujuan membahas penertiban dan penegakkan hukum bagi organisasi radikal serta anti-Pancasila.

Pada acara tersebut, Kasat Polair Polres Ketapang, AKP Aam Kudus Salam, melakukan test. Ia memanggil dua perwakilan warga yang hadir. Keduanya diminta melafalkan bunyi butir-butir Pancasila serta menyanyikan lagu Gebyar-gebyar.

Beruntung, kedua warga tersebut melafalkan Pancasila tanpa kesalahan, Kasat Polairud pun memberika hadiah berupa bingkisan kepada keduanya.

AKP Aam Kudus Salam dalam sambutanya mengatakan bahwa kegiatan ini akan dilaksanakan setiap bulannya ditempat berbeda untuk memberikan arahan tentang penertiban dan penegakan hukum bagi ormas radikal dan anti pancasila.

“Kami sudah beberapa kali melakukan penyuluhan ini termasuk kemaren di Desa Suka Bangun,” ujarnya.

Selain itu ia juga berpesan kepada warga agar jangan mudah percaya dengan informasi yang beredar di sosial media begitu saja.

“Mengingat banyaknya penyebaran berita hoax khususnya di sosmed. Saya harap warga dapat berkoordinasi dengan perangkat desa jangan langsung percaya bergitu saja,” imbaunya.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua MUI Kabupaten Ketapang, Ustad H Faisol Maksum juga mengingatkan tentang bahaya radikalisme agama seperti yang banyak terjadi belakangan ini.

“Seperti contoh saat anak yang belajar keluar negeri kemudian pulang ke tanah air memiliki perubahan seperti mulai melarang orang tuanya melakukan ritual tahlillan, sholawat sehingga menjadikan bid’ah, ini salah satu contohnya paham radikalisme agama,” jelasnya.

Ustad Faisol juga memberikan cara mencegah radikalisme agama yaitu jangan menerima ilmu atau ajaran tanpa bertanya terlebih dahulu dengan ulama yang ada di Ketapang yang jelas ilmunya dan pergaulannya.

Kegiatan yang juga dihadiri oleh Kasat Binmas Polres Ketapang AKP Sutrisno, Kepala Desa Suka Baru, Iskandar bersama Camat Benua Kayong, Uti M Basir dan Babinsa Desa Suka Baru, Andi A, diakhiri dengan penyerahan bingkisan dan jaket pelampung kepada para warga Desa Suka Baru yang berprofesi sebagai nelayan. (Adi LC)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Mendagri Imbau Kepala Daerah Lakukan Kerja Sama Pemberitaan dengan PWI, Demi Wujudkan Pilkada Damai 2024

KalbarOnline, Jakarta - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI, Muhammad Tito Karnavian menerbitkan Surat Edaran (SE)…

2 hours ago

Suami Ancam Jual Istri Hingga Melakukan Kekerasan Terhadap Anak dan Mertua

KalbarOnline, Kubu Raya - Seorang wanita berinisial RR (35 tahun) melaporkan suaminya AT (36 tahun)…

2 hours ago

PN Ketapang Menangkan PT CMI pada Perkara Tumpang Tindih WIUP di Desa Karya Baru Kecamatan Marau

KalbarOnline, Ketapang - Pengadilan Negeri (PN) Ketapang akhirnya memenangkan pihak PT Cita Mineral Investindo (CMI)…

7 hours ago

Wakili Bupati Ketapang, Absalon Buka Workshop Teaching Factory Politap di Asana Nevada

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Staf Ahli Bupati bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia,…

8 hours ago

Kenang Jasa Para Pahlawan, Farhan dan Forkopimda Ketapang Ziarahi Taman Makam Pahlawan Tanjungpura

KalbarOnline, Ketapang - Usai mengikuti upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional, Wakil Bupati Ketapang, Farhan bersama…

8 hours ago

Pj Bupati Romi Tinjau Persiapan Operasionalisasi SPBU OSO di Kayong Utara

KalbarOnline, Kayong Utara - Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya meninjau langsung persiapan operasionalisasi…

8 hours ago