Categories: Pontianak

Pantau Stok Sembako yang Berdampak bagi Masyarakat

Rakor Perdana TPID Tahun 2018

KalbarOnline, Pontianak – Sebagai antisipasi terjadinya inflasi di Kota Pontianak, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) menggelar rapat koordinasi (rakor) di Aula Abdul Muis Muin Kantor Bappeda Kota Pontianak, Rabu (28/2).

Pjs Wali Kota Pontianak, Mahmudah mengatakan, rapat TPID ini merupakan rapat perdana memasuki tahun 2018 ini. Salah satu agenda dalam rakor yang dihadiri instansi terkait ini adalah melakukan evaluasi terhadap program-program yang telah ditetapkan oleh TPID dalam rangka pengendalian inflasi di Pontianak.

“Dalam rakor ini kita juga menyusun suatu program ke depan terkait dengan inflasi yang dihadapi Kota Pontianak,” ujarnya.

Sementara, fokus pengendalian inflasi, sambung dia, tergantung hasil evaluasi pada rakor TPID. Dengan mengevaluasi bidang-bidang atau sektor apa saja yang menjadi penyumbang inflasi terbesar di Kota Pontianak. Salah satu langkah yang perlu dilakukan adalah dengan menjalin kerja sama dengan daerah atau kabupaten lain.

“Misalnya harga ayam atau telur di Pontianak mahal, bagaimana kita Pemkot Pontianak bekerja sama dengan Singkawang karena di sana suplai kebutuhan ayam dan telur berasal sekaligus peternakannya,” ungkap Mahmudah.

Kemudian, hal lainnya yang menjadi penyebab inflasi adalah Kota Pontianak menjadi sentral tempat orang berbelanja kebutuhan pokok, termasuk masyarakat yang berasal dari kabupaten berbatasan langsung dengan Pontianak. Sebagai langkah antisipasi adalah dengan menjaga ketersediaan stok sembako, dalam hal ini yang paling dominan adalah beras.

“Stok sembako yang sangat berdampak terhadap masyarakat terus kita pantau, baik ketersediaan stok maupun harganya,” sebutnya. (Jim Hms)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Pj Bupati Romi Wijaya Sampaikan Capaian Nilai MCP Kayong Utara 2023

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya menyampaikan bahwa pencapaian nilai Monitoring Center…

23 mins ago

Berkedok Cafe, Warga Kedamin Hulu Tolak dan Minta Cabut Izin THM

KalbarOnline, Putussibau - Warga di RT 015/RW 005 Kedamin Hulu, Kelurahan Kedamin Hulu, Kecamatan Putussibau…

25 mins ago

Polres Sambas Tangkap Seorang Perempuan Pengedar Sabu

KalbarOnline, Sambas – Polres Sambas menangkap satu orang perempuan pelaku pengedar narkotika jenis sabu di…

47 mins ago

Pria Kubu Raya Ini Cabuli Anak Bawah Umur dan Merekamnya untuk Koleksi

KalbarOnline, Kubu Raya - Seorang pria asal Kabupaten Kubu Raya berinisial AF (32 tahun) ditangkap…

57 mins ago

Representasi Anak Muda di Pilwako Pontianak, Dokter Akbar Rahmad Putra Daftar ke PKB

KalbarOnline.com - Figur muda bakal calon Wali Kota Pontianak Akbar Rahmad Putra terus menggalang kekuatan…

2 hours ago

Polres Landak Gelar Pemusnahan Barang Bukti Hasil Operasi Pekat Kapuas 2024

KalbarOnline, Landak - Polres Landak menggelar press release dan pemusnahan barang bukti hasil Operasi Pekat…

9 hours ago