Categories: Nasional

Hadapi Pilkada dan Pemilu, Propam Polri Keluarkan 13 Poin Pedoman Netralitas Polri

KalbarOnline, Nasional – Jelang pesta demokrasi Pilkada 2018 dan Pemilu 2019, Kepala Divisi Propam Polri, Irjen Martuani Sormin mengeluarkan belasan poin yang harus dijaga Polri untuk menjamin netralitas Polri.

Dalam keterangan tertulis Martuani, ada 13 poin yang wajib dipedomani oleh anggota Polri.

“Pertama anggota Polri dilarang mendeklarasikan diri sebagai bakal calon kepala/wakil kepala daerah/caleg,” kata Martuani.

Demikian dilansir dari Metrotvnews.com.

Kedua, dilarang menerima, meminta, mendistribusikan janji, hadiah, sumbangan, atau bantuan dalam bentuk apapun dari pihak Partai politik, pasangan calon dan tim sukses pada kegiatan Pemilu atau Pemilukada.

Ketiga, dilarang menggunakan, memasang, menyuruh orang lain untuk memasang atribut yang bertuliskan atau bergambar parpon caled, dan pasangan calon.

“Keempat dilarang menghadiri, menjadi pembicara atau narasumber pada kegiatan deklarasi, rapat, kampanye, pertemuan partai politik kecuali di dalam melaksanakan pengamanan yang berdasar surat perintah tugas,” tukasnya

Selanjutnya, dilarang mempromosikan, menanggapi dan menyebarluaskan gambar atau foto bakal pasangan calon kepala atau wakil kepala daerah baik melalui media massa, media online dan media sosial.

“Ke enam, dilarang melakukan foto bersama dengan bakal pasangan calon kepala atau wakil kepala daerah atay calon legislatif,” ungkapnya.

Ketujuh, dilarang memberikan dukungan politik dan keberpihakan dalam bentuk apapun kepada calon kepala atau wakil kepala daerah atau calon legislatid atau tim sukses.

Yang menjadi kewajiban, kata dia, ialah memberikan pengamanan pada rangkaian kegiatan pilkada dan pemilu.

Ke delapan, dilarang menjadi pengurus atau anggota tim sukses pasangan calon atau calon legislatif di dalam Pemilu atau Pilkada. Ke sembilan, dilarang menggunakan kewenangan atau membuat keputusan dan tindakan yang dapat menguntungkan atau merugikan kepentingan politik partai politik, maupun pasangan calon dan calon legislatif selama kegiatan pemilu atau Pilkada.

“Ke sepuluh, dilarang memberikan fasilitas dinas maupun pribadi guna kepentingan partai politik, calon legislatif, paslon pilkada, tim sukses maupun pasangan calon presiden atau wakil presiden pada masa kampanye,” jelasnya.

Sebelas, dilarang melakukan kampanye hitam terhadap paslon dan dilarang menganjurkan golongan putih. Kemudian, ke dua belas dilarang memberikan informasi kepada siapa pun terkait dengan hasil penghitunga suara pada kegiatan pemungitan suara pemilu atau pilkada.

“Ke tiga belas, dilarang menjadi panitia umum pemilu, anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) serta turut campur tangan di dalam menentukan dan menetapkan peserta pemilu,” tandasnya. (Rock)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Sutarmidji dan Ria Norsan Sepakat Kembali Berpasangan di Pilgub Kalbar 2024

KalbarOnline.com - Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat periode 2018-2023, Sutarmidji dan Ria Norsan sepakat…

2 hours ago

Sutarmidji dan Ria Norsan Ngopi Pagi di Aming Kenakan Kaos “Bersama Lanjutkan”

KalbarOnline.com - Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat periode 2018-2023, Sutarmidji dan Ria Norsan tertangkap…

3 hours ago

Dekranasda Kubu Raya Turut Andil Meriahkan HUT Dekranas 2024 di Kota Solo

KalbarOnline, Pontianak - Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Kubu Raya Provinsi Kalimantan Barat turut…

7 hours ago

Taman Akcaya Pontianak: Destinasi Wisata Seru di Kalimantan Barat

KalbarOnline, Pontianak - Taman Akcaya Pontianak yang terletak di Jalan Sutan Syahrir, Kecamatan Pontianak Kota…

10 hours ago

Menikmati Keindahan Taman Alun-Alun Kapuas di Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Taman Alun-Alun Kapuas adalah salah satu destinasi wisata populer di Kota Pontianak,…

10 hours ago

Menyusuri Sejarah di Tugu Digulis Pontianak, Kalimantan Barat

KalbarOnline, Pontianak - Pontianak sebagai ibu kota Kalimantan Barat memiliki banyak destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi.…

10 hours ago