Categories: Kapuas Hulu

Kapuas Hulu Dikepung Banjir

Puluhan Hektar Sawah Terendam Banjir

KalbarOnline, Kapuas Hulu – Beberapa hari ini, curah hujan di Kabupaten Kapuas Hulu dengan intensitas tinggi mengakibatkan air sungai kapuas meluap.

Akibatnya, sejumlah Kecamatan di Kapuas Hulu dilanda banjir.

Belum lagi dengan puluhan bahkan ratusan hektar sawah milik petani terendam banjir. Akibat dari dampak banjir, petani harus menelan kerugian hingga puluhan juta rupiah.

Salah satu petani, Pasha menuturkan, bantuan dan solusi dari Pemerintah sangat diperlukan.

“Karena sawah kami terendam banjir yang membutuhkan bantuan akibat bencana banjir. Kalau soal kerugian puluhan juta rupiah, yang paling utama sudah pasti gagal panen,” ucapnya. (Ishaq)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment

Recent Posts

PWI Kalbar Komitmen Dukung KPU Sukseskan Pilkada 2024

KalbarOnline, Pontianak - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Barat berkomitmen untuk mendukung Komisi Pemilihan…

4 hours ago

Tersangka Korupsi Dana Desa Tekalong Dipindahkan ke Rutan Kelas 2 Pontianak

KalbarOnline, Putussibau - Filemon Siderasi, mantan Kepala Desa Tekalong, Kecamatan Mentebah, Kabupaten Kapuas Hulu yang…

4 hours ago

Peletakkan Batu Pertama Pembangunan GOR Indoor, Wujud Nyata Komitmen Pemkab Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Sekda Ketapang, Alexander Wilyo meletakkan batu pertama pembangunan Gelanggang…

4 hours ago

PKRS Pontura Studi Tiru Program PKRS RSUD SSMA

KalbarOnline, Pontianak - Tim Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) Sultan Syarif Mohamad Alkadrie (SSMA) Kota…

5 hours ago

Tari Gasing dari Pontianak Pukau Peserta Apeksi di Balikpapan

KalbarOnline, Pontianak - Suguhan tari gasing yang ditampilkan para penari dari Kota Pontianak menyita perhatian…

5 hours ago

Harisson Apresiasi Kodam XII Tanjungpura, Berhasil Gagalkan Selundupan Sabu 21 Kg

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson memberikan apresiasi kepada jajaran…

5 hours ago