Categories: Pontianak

Syarat Dukungan Pencetus Patung Kuntilanak Dinyatakan Kurang Oleh KPU, Ini Tanggapan Kartius

KalbarOnline, Pontianak – Bakal calon (balon) Gubernur Kalbar jalur perseorangan pada Pilkada 2018, Kartius menegaskan bahwa pihaknya akan segera melakukan perbaikan mengenai kekurangan syarat dukungan yang dinyatakan kurang oleh KPU Kalbar.

“Kami akan serahkan kekurangannya. Kurang lebih, ndak sampai 10 ribu. Dua jam, bahkan sejam pun bisa kami nyerahkannya. Berkasnya pun ada,” tuturnya.

Kartius yang saat ini merupakan Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Provinsi Kalbar ini tidak mempermasalahkan kekurangan syarat dukungan minimal pasca perhitungan pihak KPU.

Ia menyatakan masih memiliki banyak cadangan syarat dukungan berupa e-KTP dan Surat keterangan (Suket) perekaman e-KTP yang berhasil dikumpulkan oleh tim sukses dan relawan Orang Kartius (OK).

“Kami kan kumpulkannya di 14 kabupaten/kota. Ndak ada masalah, cukuplah. Kami ndak main-main karena memang punya. Dah kerja dari beberapa tahun lalu. Bukan cuma tahun ini, dari tahun 2015 ngumpulkannya,” tegasnya.

Kartius yang berpasangan dengan Pensong ini juga menegaskan bahwa sebaran dukungan minimal 8 kabupaten/kota sudah tercover.

Berdasarkan perhitungan KPU, kabupaten yang tidak ada selisih sama sekali antara B1-KWK Perseorangan, B2- KWK Perseorangan lampiran dan Sistem Infromasi Pencalonan (Silon) adalah Kabupaten Kapuas Hulu.

“Kabupaten lainnya ada lampirannya, B1-KWK ndak ada. Ada juga sebaliknya, B1-KWK ada, lampiran ndak ada. Maklum lah, betimpak-timpak,” jelasnya.

Ia meyakini apabila semua proses berjalan sesuai aturan maka ia akan lolos. Ia kembali menegaskan bahwa isu mengenai pasangan Kartius-Pensong adalah calon bayangan dalam kontestasi Pilkada Kalbar 2018, hanya pepesan belaka.

“Itu ndak ada. Kami ngejar masa depan dan cita-cita. Itu kan ndak boleh main-main. Tidak ada satu orangpun yang bekerja santai dan malas-malasan itu hasilnya baik. Kalau mau sukses, orang harus disiplin, kerja keras, tangguh, tahan uji, berani ambil risiko dan rendah hati,” tandasnya. (Fai)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment

Recent Posts

Windy: GOR Terpadu Ayani Pontianak Jadi Bukti Keberhasilan Kerja Keras dan Kolaborasi Banyak Pihak

KalbarOnline, Pontianak - Pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Terpadu Ahmad Yani (A. Yani) Pontianak yang berlokasi…

2 hours ago

Harisson: Kalbar Siap Jadi Tuan Rumah Event Olahraga Nasional dan Internasional

KalbarOnline, Pontianak - Pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Terpadu A. Yani Pontianak yang berlokasi di kawasan…

2 hours ago

Sutarmidji Terharu, Akhirnya GOR Terpadu Ayani Diresmikan

KalbarOnline, Pontianak - Mantan Gubernur Kalimantan Barat periode 2018 - 2023, Sutarmidji merasa terharu bahwa…

2 hours ago

GOR Terpadu Ayani Rampung Dikawal TNI-Polri, Kapolda: Berani “Utak-atik” Berarti Siap Berhadapan dengan Kami!

KalbarOnline, Pontianak - Kapolda Kalimantan Barat (Kalbar), Irjen Pol Pipit Rismanto turut menghadiri peresmian Gelanggang…

2 hours ago

Salat Id Berjemaah bersama Warga, Ani Sofian Ajak Maknai Kisah Nabi Ibrahim

KalbarOnline, Pontianak – Hari Raya Idul Adha merupakan momentum yang tepat untuk memaknai arti pengorbanan.…

3 hours ago

1.005 Warga Binaan Rutan Pontianak Dapat Daging Kurban

KalbarOnline, Pontianak - Rutan Kelas II Pontianak menggelar sholat Idul Adha 1445 Hijriah hingga menyembelih…

3 hours ago