Categories: Kubu Raya

Wujudkan Swasembada Pangan Nasional, Desa Nipah Panjang Siapkan 1000 Hektar

KalbarOnline, Kubu Raya – Asisten Administrasi Sekretariat Daerah Kabupaten Kubu Raya, Damhuri, mengatakan gerakan tanam serentak di Kubu Raya merupakan inisiatif dari Bupati Kubu Raya unutuk meningkatkan produktifitas pertanian Kubu Raya.

“Meski demikian, kita terus mengalami surplus dan hasil pertanian kita masih nomor dua di Kalimantan Barat setelah Sambas, akan tetapi pak Bupati inginkan terus meningkat. Agar ketersediaan pangan selalu terjaga di Kabupaten Kubu Raya,” ujar Damhuri di Desa Nipah Panjang, saat mewakili, Bupati Kubu Raya, Selasa (7/11).

Sementara itu Kepala Dinas Pertanian Kubu Raya, Gandhi Satyagraha menuturkan, gerakan tanam serentak dilakukan diseluruh Kecamatan di Kubu Raya. Hal itu dilakukan sebagai tindak lanjut dari program Pemerintah untuk mewujudkan swasembada pangan daerah sebagaimana yang diharapkan Pemerintah Kubu Raya.

Selain itu, dengan gerakan tanam serentak akan menekan kemungkinan adanya serangan hama dan lebih mudah mengatasi persoalan-persoalan hama yang terjadi. Karena seluruhnya tanam serentak dan semuanya akan bersamaan baik tanamnya maupun panennya.

“Ini sebuah gerakan untuk meningkatkan produktifitas pertanian kita sekaligus mendorong swasembada pangan daerah. Sekaligus juga akan mampu menekan serangan hama karena semuanya bersamaan diseluruh Kubu Raya,” tutup Gandhi.

Hal yang senada juga dikatakan Kepala Desa Nipah Panjang, Mustapa Juding bahwa Desa Nipah Panjang ada sekitar 1000 hektar lahan aktif yang dapat dikembangkan menjadi areal pertanian tanaman padi. Untuk saat ini baru tergarap 400 hektar dengan dua kelompok tani yang beranggotakan 19 poktan.

Diutarakan Mustapa bahwa pihaknya sangat terbuka dan sangat menyambut baik dengan program pertanian yang dilakukan oleh Pemerintah Kubu Raya di Nipah Panjang. Dikatakan Mustapa pihaknya sangat mendukung daerah Nipah Panjang dikembangkan menjadi salah satu pusat pertanian tanaman padi di Kecamatan Batu Ampar.

“Kami sangat mendukung dan sangat menyambut baik program tanam serentak ini. Ini juga sekaligus dapat mengkampanyekan kepada masyarakat kami disini untuk mengembangkan tanaman pangan khususnya padi. Kami memiliki lahan aktif sekitar 1000 hektar yang mana saat ini baru dikelola sekitar 400 hektar,” tandas Mustapa. (Ian)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Bunda Windy Sosialisasikan Program Inspeksi di SMA Karya Kabupaten Sekadau

KalbarOnline, Sekadau - Bunda Generasi Berencana (Genre) Provinsi Kalbar, Windy Prihastari hadir mensosialisasikan program Ingat…

3 hours ago

Ada Klub Megawati Eks Redspark, Ini Jadwal Proliga 2024 di Gor Terpadu Ayani Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Turnamen nasional bola voli atau Proliga akan digelar di Gedung Olahraga (GOR)…

3 hours ago

Satu Orang Jemaah Haji Pontianak Meninggal Dunia di Arab Saudi

KalbarOnline, Pontianak - Seorang jemaah haji asal Kalimantan Barat (Kalbar) kembali dilaporkan meninggal dunia di…

3 hours ago

Expo Pendidikan Global Education Fair, Sajikan Pilihan Perguruan Tinggi Secara Luas

Expo Pendidikan Global Education Fair, Sajikan Pilihan Perguruan Tinggi Secara Luas KalbarOnline, Pontianak - Expo…

4 hours ago

178 KK di Rusunawa Harapan Jaya dan Komyos Sudarso Terima Bantuan Beras

KalbarOnline, Pontianak - Untuk meringankan beban warga yang berpenghasilan rendah, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menggelontorkan…

4 hours ago

Ani Sofian Ajak Semua Berkolaborasi, Tekan Angka Kekerasan di Sekolah

KalbarOnline, Pontianak – Persoalan kekerasan terhadap anak dinilai Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Ani Sofian…

4 hours ago