KalbarOnline, Bengkayang – Menanggapi kondisi sekolah satu atap (Satap) di Pulau Lemukutan yang kian viral di media sosial, membuat Bupati Bengkayang, Suryadman Gidot angkat bicara.
“Sebenarnya mengenai perbaikan ataupun rehab Satap tersebut, sudah masuk pada APBD Perubahan 2017,” ujarnya.
Namun, lanjutnya, di Kabupaten Bengkayang kekurangan tenaga pengajar, bahkan jika dihitung, masih jauh dengan yang seharusnya mengingat kemampuan pihak Pemda sendiri.
“Dalam APBD Perubahan 2017 Rehab sudah masuk, kekurangan guru sebenarnya SMP Satu Atap adalah mengunakan guru SD yang ada, kekurangan guru tidak hanya di Lemukutan, langkah yang diambil saat sekarang kita merekrut guru kontrak daerah 300 Orang dari kemampuan keuangan yang kita miliki,” bebernya seperti dikutip dari Pontianak.tribunnews.com.
Idealnya, kata dia, dari banyaknya sekolah-sekolah baru seperti PAUD atau TK tiap desa dan Dusun (belum selesai) yang dibuat untuk mengatasi jarak sekolah dari pemukiman 4-5 Kilo Meter dari Pemukiman harus dibuat SDN.
Dari beberapa SDN, lanjutnya, Pemkab Bengkayang mendirikan SMPN, dan dari dua atau tiga SMP, didirikanlah SMA/SMK.
Namun, kata Gidot, jika itu semua dipenuhi tidak kurang dari 2000-an lebih guru harus direkrut.
Tapi memang, diakuinya pula kemampuan Pemkab Bengkayang tidak sampai disitu.
“Sekarang saja guru kontak daerah yang ada tidak kurang dari 300an juga ditambah rencana rekrut sekarang 300an Orang, Semoga masalah ini juga mendapat perhatian semua pihak baik Provinsi dan Pusat,” tandasnya. (Fai)
KalbarOnline, Kubu Raya – Pemerintah Kabupaten Kubu Raya menggelar kegiatan Gerakan Tanam Padi (Gertam) 2024…
KalbarOnline, Ketapang - Wakil Bupati Ketapang, Farhan menghadiri Anniversary 3 tahun sekaligus halal bihalal Generasi…
KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Asisten Sekda bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemkab Ketapang,…
KalbarOnline, Ketapang - Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemkab Ketapang, Heryandi menjadi inspektur upacara…
KalbarOnline, Pontianak - Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) periode 2010 - 2018,…
KalbarOnline, Pontianak - Tradisi halal bihalal yang menjadi agenda rutin tahunan setiap bulan Syawal dalam…
Leave a Comment