Categories: Nasional

Terkait Kasus Habib Rizieq, Yusril Sarankan Polisi Keluarkan SP3

Yusril: Dari pada Pemerintah Kehilangan Muka, Lebih Baik Keluarkan SP3

KalbarOnline, Nasional – Pakar hukum tata negara, Yusril Ihza Mahendra meminta penyidik Polda Metro Jaya segera mengeluarkan surat penghentian penyidikan perkara (SP3) untuk kasus pornografi yang dituduhkan kepada Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.

“Iya bisa saja (di SP 3),” ujarnya.

Dirinya juga menegaskan bahwa Habib Rizieq juga tidak dapat ditangkap oleh Interpol hanya karena diduga melakukan kejahatan pornografi. Sebab, kasus pornografi yang dituduhkan kepada Habib Rizieq belum tentu dianggap merupakan sebuah kejahatan oleh negara-negara lain.

“Kerjanya Interpol itu kan ektradisi. Jadi orang itu hanya bisa diesktradisi apabila kejahatan di negara orang itu, misalnya seperti merampok disini, di Belanda juga merampok dilarang. Tapi kalau orang berzina disini terus lari ke Belanda minta Interpol tangkap di Belanda, Belanda bilang ini bukan kejahatan di negara kami,” urainya.

“Jadi kalau seperti foto Habib Rizieq sama Firza minta polisi Jepang tangkap, bagi polisi Jepang kasus semacam ini udah biasa disana,” timpalnya.

Selain itu, dirinya menegaskan bahwa pemerintah harus menghormati para ulama. Jangan sampai fitnah dan kriminalisasi ditujukan kepada para ulama. Bagaimanapun juga, kata dia, para ulama merupakan penjaga moral masyarakat. Tanpa peran ulama, tegasnya lagi, negara ini sudah rusak dan hancur.

“Jadi dari pada pemerintah kehilangan muka lebih baik di SP3, Kecuali kalau kita mau mendikte pengadilan, seperti kasus Ahok. Tapi sekarang ini hakim tidak mudah didikte, seperti kasus Ahok,” tegasnya.

Selain untuk Habib Rizieq, Yusril juga meminta agar penyidik mengeluarkan surat SP3 kepada ulama lain, seperti Sekretaris Jenderal Forum Ulama Indonesia (FUI) Al-Khaththath yang dituduh makar. Menurut dia, pemerintah dan ulama harus sama-sama memiliki niat baik dalam menjaga keutuhan dan persatuan Indonesia. (Fat)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Danau Empangau: Permata Tersembunyi di Bunut Hilir

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Danau Empangau, yang terletak di Kecamatan Bunut Hilir, Kabupaten Kapuas Hulu,…

9 hours ago

Mengabadikan Keindahan Alam di Bukit Penjamur: Destinasi Sunrise dan Sunset Terbaik di Kalimantan Barat

KalbarOnline, Kalimantan - Bukit Penjamur, sebuah spot menakjubkan untuk menikmati keindahan matahari terbit dan terbenam,…

9 hours ago

Bejat! Delapan Pria di Suhaid Setubuhi Gadis 15 Tahun Secara Bergiliran

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Delapan pria di Kecamatan Suhaid, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat melakukan…

9 hours ago

Kasus Perdagangan 109 Kilogram Sisik Trenggiling Mulai Sidang

KalbarOnline, Mempawah - Pengadilan Negeri Mempawah menggelar sidang perdana perkara perdagangan sisik trenggiling sebanyak 109,54…

9 hours ago

Bapaslon Muda-Suyanto Mundur dari Jalur Perseorangan

KalbarOnline, Pontianak - Bakal pasangan calon (bapaslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat tahun 2024,…

9 hours ago

Wabup Wahyudi Minta Dinas Terkait Proaktif Wujudkan Kapuas Hulu Layak Anak

KalbarOnline, Putussibau - Wakil Bupati Kapuas Hulu, Wahyudi Hidayat membuka secara resmi rapat koordinasi kabupaten…

12 hours ago