Categories: Pontianak

Penyidik Tipikor Polresta Lakukan Penggeledahan di IAIN Pontianak

Guna Mencari Bukti Tambahan Atas Kasus Pengadaan Meubeler

KalbarOnline, Pontianak – Penyidik Unit Tindak Pidana Korupsi Polresta Pontianak melakukan penggeledahan di kantor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak, Rabu (31/5) lalu.

Dalam penggeledahan yang dilakukan di ruangan yang letaknya di depan Rusunawa tersebut, dipimpin langsung oleh Wakil Kepala Satuan Reskrim, AKP Siswandi.

Penggeledahan dilakukan guna mencari bukti-bukti tambahan atas kasus korupsi pengadaan meubeler rumah susun mahasiswa sebesar Rp500 juta dari total anggaran pendapatan belanja negara 2012 sebesar Rp2 miliar yang dikucurkan oleh pemerintah.

Namun polisi memastikan, penggeledahan tersebut tidak membuahkan hasil. Lantaran barang bukti yang dicari sesuai petunjuk yang diberikan jaksa tak berhasil ditemukan.

Dalam proses penggeledahan tersebut, sejumlah wartawan yang berada di lokasi tidak dapat menjalankan tugas peliputan lantaran tidak mendapat izin dari Wakasat Reskrim Polresta Pontianak, AKP Siswandi.

Sementara Kasat Reskrim Polresta Pontianak, Kompol Muhammad Husni Ramli membenarkan jika anggotanya di unit Tipikor melakukan penggeledahan di kantor IAIN Pontianak.

Ia menjelaskan, penggeledahan tersebut dilakukan untuk melengkapi bukti kasus korupsi sesuai dengan petunjuk yang diberikan jaksa.

“Apa yang kami lakukan saat ini, adalah bukti bahwa kasus ini terus diusahakan untuk segera diselesaikan,” ujarnya, Kamis (1/6).

Husni menyatakan bahwa seperti yang diketahui dari total lima tersangka yang telah ditetapkan, empat orang diantaranya sudah menjalani persidangan. Sementara satu berkas atas nama tersangka, Hamka Siregar yang tidak lain adalah Rektor IAIN Pontianak masih terus dilengkapi.

Seperti diketahui penanganan kasus korupsi pengadaan meubeler Rusunawa IAIN Pontianak telah berlangsung bertahun-tahun. Penyidik seperti kesulitan untuk membawa Rektor IAIN Pontianak ke meja hijau, lantaran berkas perkara kerap dikembalikan jaksa. (Fai)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

600 Pemuda Kalbar Terlibat dalam Aksi Menyala Kakak Asuh Stunting

KalbarOnline, Pontianak - 600 generasi muda dari berbagai komunitas dan organisasi di Kalimantan Barat terlibat…

5 hours ago

Presiden Jokowi Kenakan Wastra Khas Kalbar di KTT World Water Forum

KalbarOnline, Pontianak - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo terlihat mengenakan wastra khas Kalimantan Barat (Kalbar)…

5 hours ago

PAN Restui Tjhai Chui Mie Maju Bersama Muhammadin di Pilwako Singkawang

KalbarOnline, Pontianak - DPP Partai Amanat Nasional (PAN) memberikan surat rekomendasi dukungan kepada bakal pasangan…

5 hours ago

Air Terjun Riam Budi: Permata Tersembunyi di Bengkayang yang Wajib Dikunjungi

KalbarOnline, Bengkayang - Air Terjun Riam Budi adalah salah satu destinasi wisata alam yang semakin…

14 hours ago

Pulau Lemukutan: Surga Tersembunyi dengan Keindahan Alam Bawah Laut di Kalimantan Barat

KalbarOnline, Bengkayang - Pulau Lemukutan, sebuah destinasi wisata yang mungkin masih terdengar asing bagi sebagian…

14 hours ago

Menikmati Keindahan Alam dan Sumber Air Bersih di Riam Madi, Bengkayang, Kalimantan Barat

KalbarOnline, Bengkayang - Riam Madi adalah sebuah destinasi wisata yang menggabungkan keindahan alam dengan manfaat…

14 hours ago