Categories: Kapuas Hulu

Masyarakat Keluhkan Pelayanan Kantor Samsat Putussibau

Sudah 5 Hingga 9 Bulan Surat Pajak Motor Belum Keluar

KalbarOnline, Kapuas Hulu – Petugas Samsat yang ditugaskan dibeberapa Kecamatan sangat membantu guna memudahkan masyarakat yang jauh dari pusat Kota suatu Kabupaten untuk membayar pajak kendaraannya setiap tahun.

Namun beda halnya yang terjadi di Kecamatan Hulu Gurung, Kabupaten Kapuas Hulu. Warga mengeluhkan dengan petugas Samsat Kabupaten Kapuas Hulu atas nama Robi yang ditugaskan pada Kantor Camat Hulu Gurung untuk memudahkan masyarakat dalam membayar pajak kendaraannya.

Keluhan masyarakat yakni belum keluarnya Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) PKB yang sudah dibayarkan ke petugas tersebut dengan jangka waktu yang cukup lama, namun belum juga keluar.

Seperti halnya yang dialami Ismail, salah seorang warga Desa Nanga Yen, Kecamatan Hulu Gurung, Kapuas Hulu, kepada KalbarOnline mengatakan bahwa sudah lima bulan ini surat pajak motornya belum juga keluar.

“Saya sudah bayar dari bulan Januari 2017 lalu, kepada saudara Robi di kantor Camat Hulu Gurung,” katanya.

Padahal, lanjut Ismail, kalau langsung bayar pajak ke Kantor Samsat di Putussibau, tidak sampai berjam-jam lamanya, paling sekitar 5 menit saja sudah selesai.

“Sebenarnya kami sangat terbantu dengan adanya petugas yang ditugaskan di wilayah kecamatan kami khususnya yang jauh dari Kota Kabupaten, sehingga kami masyarakat tidak jauh untuk turun ke Putussibau hanya untuk membayar pajak motor atau mobil saja,” ucapnya.

Ismail mengatakan hal tersebut bukan hanya dialaminya saja, namun ada warga Desa Batu Buin, Kecamatan Hulu Gurung yang sudah 9 bulan belum juga keluar surat pajaknya.

Bahkan Suharto, salah seorang warga Simpang Mas, Kecamatan Hulu Gurung sudah dua kali bayar pajaknya tapi belum juga keluar surat pajaknya.

“Kami pun ndak tau lah apa sebabnya sampai tak bisa keluar-keluar suratnya. Kalau ditanya alasan jaringan lah kurang bagus. Berarti selama ini jaringan ndak bagus, tapi mengapa di Putussibau bisa lancar jak orang bayar pajaknya. Jadi kami menduga uang yang kami bayar tidak disetorkan atau SKPD PKB kami disalahgunakan alias diduga digelapkan oleh Robi,” ujarnya kesal.

“Maka dari itu saya mengharapkan kepada instansi terkait untuk menyelesaikan permasalahan kami ini dan menindak tegas kepada oknum Samsat tersebut kalau benar-benar terbukti menyelewengkan atau menggelapkan uang setoran pajak kendaraan bermotor, khususnya masyarakat Kecamatan Hulu Gurung,” pungkasnya. (Ishaq)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Mulai 1 Juli 2024, Lapangan Sepak Bola Keboen Sajoek Akan Direnovasi

KalbarOnline.com – Angin segar sekaligus kabar baik bagi warga Kota Pontianak khususnya para pencinta sepak…

6 hours ago

Pilkada 2024, Ani Sofian Minta Panwaslu Jalankan Tugas dengan Profesional dan Adil

KalbarOnline.com – Sebanyak 29 anggota Panwaslu Kelurahan se-Kota Pontianak dilantik oleh Ketua Bawaslu Kota Pontianak…

7 hours ago

Sambut 637 JCH Pontianak Sebelum Bertolak ke Tanah Suci, Zulkarnain Ingatkan Jaga Semua Perlengkapan

KalbarOnline.com – Sebanyak 637 Jemaah Calon Haji (JCH) dari Kota Pontianak diberangkatkan menuju Bandara Hang…

7 hours ago

Ani Sofian Tekankan Pentingnya Menanamkan Nilai-nilai Luhur Pancasila di Kalangan Gen-Z

KalbarOnline.com – Tanggal 1 Juni setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila. Untuk memperingati hari…

7 hours ago

Polres Kapuas Hulu Gelar Pelatihan Profesionalisme Fungsi Intelkam Bagi Personel

KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…

1 day ago

Suami di Kubu Raya Pergoki Istrinya Diduga Selingkuh dengan Seorang Tokoh Agama

KalbarOnline.com – Beredar di media sosial sebuah video seorang suami di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten…

1 day ago