Categories: Pontianak

Sosok Almarhum Sultan di Mata Edi Kamtono

KalbarOnline, Pontianak – Usai dishalatkan di Masjid Jami’ Sultan Syarif Abdurrahman, jenazah almarhum Sultan Pontianak, Sy Abubakar bin Sy Mahmud bin Sultan Sy Muhammad Alkadrie, dihantarkan ke tempat peristirahatan terakhirnya di Pemakaman Kesultanan Pontianak Batu Layang, Jum’at (31/3) kemarin.

Ribuan umat Muslim Pontianak berkerumun turut mengantar pemberangkatan jenazah Sultan Sy Abubakar Alkadrie, tampak terlihat Wakil Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono.

Dalam kesempatan tersebut, ia turut menyampaikan duka cita mendalam, atas berpulangnya almarhum Sultan Sy Abubakar bin Machmud Al Kadrie.

Ia juga merasakan kehilangan sosok yang dianggapnya sudah seperti ayah, tak jarang, lanjutnya, almarhum Sultan memberikan nasihat, pencerahan baik dalam pemerintahan maupun agama.

“Saya turut berduka cita mendalam. Beliau sudah seperti ayah yang banyak memberi nasihat,” ujarnya.

Tokoh yang digadang-gadang bakal melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan Wali Kota, Sutarmidji ini juga mengungkapkan dirinya terakhir kali bertemu pada saat terakhir membesuk almarhum saat dirawat di RSUD dr Soedarso, Kamis (30/3) malam lalu.

“Sering berkomunikasi dengan beliau, kalau tidak bertemu langsung, kadang melalui telepon,” tukasnya.

Dirinya juga mengenang pesan Sultan, agar selalu amanah, sabar dan berkomitmen dalam membangun Pontianak.

“Itu yang paling membekas di pikiran saya,” kenangnya.

Kabar duka mangkatnya Sultan, ia terima langsung dari keluarga almarhum.

Ia mengatakan perjuangan Sultan Syarif Abu Bakar dalam menjaga budaya dan Kesultanan sebagai simbol pemersatu, harus terus diperjuangkan dan dilanjutkan.

“Kesultanan simbol pemersatu budaya, sudah menjadi semangat bagi Kota Pontianak. Beliau sosok yang arif dan bijaksana. Semoga almarhum Khusnul Khotimah, semoga amal ibadahnya diterima oleh Allah SWT, dan bagi keluarga besar almarhum dapat tabah atas kepergian almarhum,” pungkasnya. (Fai)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Kantor BKD Kayong Utara Terbakar

KalbarOnline, Kayong Utara - Akibat korsleting listrik, Kantor Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Kayong Utara…

1 hour ago

Sopir Bus Damri Meninggal dalam Perjalanan dari Pontianak ke Pangkalanbun

KalbarOnline, Pontianak - Seorang sopir bus Damri meninggal dunia dalam perjalanan dari Pontianak menuju Pangkalanbun,…

1 hour ago

Dedikasi 39 Tahun, Muefri Ketua Pengadilan Tinggi Pontianak Resmi Purnabakti

KalbarOnline, Pontianak - Setelah mendedikasikan karirnya selama 39 tahun, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pontianak, Muefri…

1 hour ago

Bangga, Batik Karya Kreasi Sungai Putat Tampil Memukau di Hadapan Jokowi

KalbarOnline, Pontianak - Ketua Kreasi Sungai Putat (KSP), Syamhudi mengungkapkan rasa bangganya bahwa batik produksinya…

2 hours ago

Air Terjun Riam Macan: Surga Tersembunyi di Kalimantan Barat yang Sarat Makna Religi

KalbarOnline, Bengkayang - Kalimantan Barat tidak hanya kaya akan keanekaragaman budaya dan suku, tetapi juga…

6 hours ago

Kilas Balik Sejarah Putussibau Tahun 1895, Pernah Dipimpin Controleur LC Westenenk

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…

17 hours ago